
Palembang (ANTARA) – Sumsel United menyiapkan taktik serangan dan ritme transisi menjelang pertandingan perdana Liga 2 Indonesia musim 2025/2026.
Pelatih Kepala Sumsel United Nil Maizar di Palembang, Kamis, mengatakan jelang kompetisi, dirinya menggenjot kekuatan fisik anak asuhnya dengan mengoptimalkan taktik dan teknis penyerangan, serta memaksimalkan ritme transisi dan penguasaan bola ketika berada di lapangan.
Dalam pertandingan perdana Sumsel United diagendakan bertemu Persekat Tegal pada September 2025. Melawan Persekat Tegal bukan hal mudah. Sebab, Persekat Tegal merupakan tim yang sudah lama berada di Indonesia Championship Liga 2 dan memiliki kelebihan serta trik tersendiri untuk menjaga bola saat laga berlangsung.
“Kita main away kan, jadi kita coba main kita lihat mulai dari depan, dari tengah, dari belakang, kita konsep bermain wide (taktik yang berfokus pada penggunaan area lapangan lebar) kita dapat bola, kita tetap melakukan penyerangan,” katanya.
Selain itu, meski sudah banyak menjalani laga uji coba dalam sebulan terakhir, Sumsel United tetap harus waspada menghadapi Persekat Tegal saat laga away nanti. Apalagi klub itu, sejak 2021 berada di Liga 2 dan merupakan tim lama jika dibandingkan Sumsel United yang baru bergabung di panggung kasta kedua pada musim ini.
“Tegal kan tim yang sangat lama ya, sudah 2021 dulu Jadi kita harus banyak persiapan menghadapi Persekat Tegal,” kata Nil Maizar.