in

Tak Dianggarkan, Warga Gotong Royong Bangun Jembatan

SUKURAN: Warga sukuran di atas jembatan yang dibangun secara swadaya. F-TENGKU/TANJUNGPINANG POS

LINGGA – Warga Desa Marok Tua, Kecamatan Singkep Barat, bahu membahu memperbaiki jembatan yang rusak akibat bencana alam beberapa waktu lalu.

Hal itu harus dilakukan warga setempat, karena tidak adanya bantuan dari pemerintah daerah untuk pekerjaan infrastruktur jembatan tersebut.Jembatan tersebut merupakan sarana yang sangat vital.

Menurut, Safarudin, Kepala Desa Marok Tua, jembatan tersebut bukan hanya penghubung antar desa. Tapi lintasan warga menuju kantor kecamatan dan ke Kota Dabo Singkep yang menjadi pusat perekonomian masyarakat.

”Masyarakat memperbaik dengan anggaran sekitar Rp 250 juta berasal dari sumbangan salah seorang pengusaha dan swadaya masyarakat,” tegasnya.

Dikatakan, pengerjaan jembatan sepanjang 64 meter dilakukan dengan bergotong royong seruruh nasyarakat Marok Tua.

”Panjang seluruh jembatan 220 meter dengan lebar 2,5 meter,” katanya.

Safarudin juga mengucapkan terima kasih untuk pihak-pihak yang telah membantu hingga jembatan selesai dikerjakan.

”Dengan selesainya pengerjaan jembatan ini, masyarakat kami dapat kembali beraktifitas dengan normal,” katanya.

Camat Singkep Barat, Siswadi, berharap perhatian dari pemerintah daerah untuk membangun jembatan yang permanen di Desa Marok Tua.

”Berkat kerjasama semua pihak akhirnya jembatan dapat diperbaiki,” tegasnya.

Dengan adanya jembatan ini, semuanya akan menjadi lancar. Ke depannya tetap akan usulkan melalui musrembang.

”Harapan kita kalau dapat permanen kan lebih bagus.” imbuhnya.

Seperti yang pernah diberitakan, jembatan penghubung di Desa Marok Tua ambruk setelah diterjang angin puting beliung, Selasa (20/9) sekitar pukul 04.00 dini hari. Saat kejadian, tidak ada korban jiwa. (tir)

What do you think?

Written by virgo

Rute Tiongkok-Tanjungpinang Ajang Promosi Wisata Kepri

Oknum Pejabat Tadah Kabel Curian