Teofimo Lopez rajut asa jadi juara dunia kelas berbeda

Jakarta (ANTARA) – Petinju Amerika Serikat Teofimo Lopez kembali merajut asa untuk menjadi juara dunia dalam kelas berbeda pada ringan super di Resorts World Las Vegas, Las Vegas, Sabtu pekan ini.

Dia bakal bertarung untuk kali pertama dalam divisi 63,5kg melawan petinju berpengalaman asal Meksiko Pedro Campa.

Dalam laman resmi WBA, Selasa, Lopez tengah kembali meniti karier setelah pada pertandingan terakhir kehilangan tiga gelar juara dunia kelas ringan (61,2kg) IBF, WBA Super, dan WBO usai kalah angka dari George Kambosos Jnr di Madison Square Garden Theater, New York, 27 November 2021.

Kekalahan itu merusak rekor tak terkalahkan petinju berjuluk The Takeover sejak debut profesional 24 Februari 2017.

Petinju 25 tahun itu tak ingin meratapi kekalahan tersebut dan siap bangkit untuk kembali ke jalur juara dunia dalam kelas yang lebih tinggi.

“The Takeover kembali. Saya pernah mengambil alih kelas ringan dan saya melakukannya di kelas ringan super,” ujar Lopez.

Lopez mengaku banyak belajar dari laga-laga sebelumnya, khususnya saat melawan Kambosos.

“Saya telah bertarung di kelas ringan sejak masih remaja. Saatnya naik kelas. Saya akan menjadi petinju yang lebih baik dan lebih eksplosif,” kata dia.

“Saya baru berusia 25 tahun. Tahun-tahun terbaik saya ada di depan mata. Pedro Campa adalah awal dari babak baru dalam karier saya.”