in

The RYM’S dapat apresiasi artis senior usai rilis “Rinduku”

Jakarta (ANTARA) – Trio vokal The RYM’S , yang diawaki Rey Wowor, Yuyun George dan Murni Surbakti akhirnya merilis lagu terbarunya ‘Rinduku’ yang proses pembuatannya memakan waktu selama tujuh tahun yakni dari 2013 himgga 2020.

Lagu yang diciptakan Yuyun dalam tiga versi bahasa, Indonesia, Inggris dan Spanyol itu dirilis secara virtual ewat channel Youtube VideoRadio Salt`NPepper, milik warga Indonesia yang tinggal di Amerika.

Seperti keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa, suasana grand launching “Rinduku” diikuti personel The RYM’S yang tinggal di negara berbeda yakni Yuyun di Jakarta Indonesia, Rey Wowor di Abu Dhabi, UEA dan Murni Surbakti (Oslo Norwegia).

Acara yang disiarkan langsung dari Washington DC oleh VideoRadio Salt`NPepper, diwarnai kemeriahan, meski dilakukan secara virtual di Restoran Kampoeng Bangka, Kebayoran, Jakarta Selatan.

Sejumlah artis lawas di tahun 1980-an, diantaranya, Sherley Malinton, Grace Simon, Vina Panduwinata, Yessy Gusman, Diana Mariana, Astri Ivo, Andre Hehanusa, Vita Datau, Atiek CB serta Aprilia Soebroto Hendratmo mengikuti grand launching virtual, pada Senin (14/12) malam.

Lagu Rinduku yang dibuat dalam versi tiga bahasa itu, menurut Rey Wowor agar dapat dinikmati oleh pencinta musik dari berbagai dunia.

“Dibuat dalam bahasa Indonesia, karena itu adalah bahasa kami, orang Indonesia asli, tempat kami dilahirkan. Dibuat dalam versi Inggris, tentunya sebagai bahasa standar yang bisa dinyanyikan dan dinikmati seluruh pencinta musik dari dunia,” katanya.

Ada pun bahasa Latin atau Spanyol, adalah opsi ketiga, sebagai bahasa pemanis dalam lagu, sehingga para penikmat musik latin juga menyukai lagu The RYM’S.
​​​​​​
Ketiga personil The RYM’S yang merupakan artis lawas yang dibesarkan televisi Republik Indonesia (TVRI) dan sering tampil di berbagai belahan dunia ini, tetap mengusung konsep musik di tahun 1980-an meski dalam bahasa berbeda.

Mantan penyanyi cilik Dina Mariana menilai lagu-lagu tahun 1980-an, tidak hanya disukai oleh mereka yang berusia 40 atau 50 tahunan, anak-anak muda milenial juga banyak suka.

Ada pun diciptakan dalam tiga bahasa, sangat kreatif banget dan dapat memenuhi pencinta musik dari berbagai dunia.Tentunya ini baik sekali jika diikuti penyanyi lainnya,” ucap Dina yang menghadiri langsung grand launching lagu Rinduku.

Baca juga: Musikus lintas genre gelar konser rayakan ulang tahun Bob Tutupoly
 

Peluncuran lagu Rinduku oleh trio vokal The RYM’S secara virtual dari Jakarta, Senin (14/12/2020) (Antara/HO-The RYM’S)

Sementara itu penyanyi era 80-90an Atiek CB yang berada di Delaware, Amerika, yang ikut membantu membuat video The RYM’S mengapresiasi kreativitas The RYM’S yang masih terus berkarya.

“Aku salut sama The RYM’S, meski di tengah pandemi COVID-19 dan tinggal di negara berbeda, mereka tetap berkarya dan eksis di musik Indonesia. Sukses dengan lagunya ya,” ucap lady rocker nasional itu.

Lagu Rinduku versi bahasa Inggris mendapat diterjemahkan dari bahasa Indonesia oleh artis Aprilia Soebroto Hendratmo.

Sementara itu, Francisco Echeverria, musisi Jazz dari Ecuador, tepatnya kota Guayaquil mengalihbahasakan lagu Rinduku ke dalam bahasa Spanyol.

” Saya suka dengan syair lagu ini. Dan saya yakin lagu ini akan banyak disukai penikmat musik di Amerika Latin. Aransemen dan lagu nya enak didengar dan dinikmati,” katanya.

Baca juga: “Rinduku” tandai kembalinya THE RYM’S ke panggung musik tanah air

Pewarta: Subagyo
Editor: Alviansyah Pasaribu
COPYRIGHT © ANTARA 2020

What do you think?

Written by Julliana Elora

Pebalap sepeda Riccardo Ricco dilarang seumur hidup

Pertunjukan video mapping di Bandung