in

13 lagi, Total Covid-19 di Sumbar Genap 1.000 Kasus, Sembuh 773, Meninggal 34

PADANG, METRO
Warga Sumatra Barat (Sumbar) yang terinfeksi virus corona atau Covid-19 kembali mengalami penambahan. Selasa (4/8), terjadi penambahan sebanyak 13 orang warga Sumbar yang dinyatakan positif Covid-19, sehingga total kasus menjai 987 dan sudah sangat mendekati angka seribu.

Sementara, pasien positif Covid-19 yang dilaporkan sembuh, mengalami penambahan sebanyak tiga orang yang merupakan warga Kota Padang, Kabupaten Limapuluh Kota dan Kota Pariaman. Total pasien sembuh menjadi 773 orang. Sedangkan pasien meninggal, masih tetap pada angka 34 orang.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumbar, Jasman Rizal mengatakan, berdasarkan pemeriksaan 687 sampel oleh tim Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas, Padang dan Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Wilayah II Baso, Agam terkonfirmasi 13 orang dinyatakan positif Covid-19.

“13 warga Sumbar yang terkonfirmasi positif Covid-19 hari ini berasal dari Kota Padang tujuh orang, Kabupaten Padang Pariaman satu orang, dan dari Kabupaten Agam lima orang. Dari data yang dilaporkan, mereka yang terinfeksi Covid-19 hari ini antara lain Polisi, ASN (Aparatur Sipil Negara), tenaga kesehatan, kontraktor, hingga yang berstatus ibu rumah tangga dan mahasiswa,” jelas Jasman.

Ditambahkan Jasman, perkembangan penanganan Covid-19 di Sumbar saat ini yang masih berstatus positif berjumlah 180 orang. Rinciannya, pasien yang dirawat di berbagai rumah sakit 84 orang, pasien yang isolasi mandiri 72 orang, pasien yang isolasi daerah sembilan orang. Total kasus suspek di Sumbar tercatat 80 orang, dengan pasien yang dirawat sebanyak 12 orang dan isolasi mandiri sebanyak 68 orang.

Selain itu, Jasman menuturkan, dari 19 kabupaten/kota se-Sumbar, setelah 20 minggu masa status tanggap darurat pandemi Covid-19 diberlakukan, Kabupaten Pasaman, Kabupaten Pasaman Barat, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Kabupaten Solok Selatan masih berstatus Zona Hijau.

“Selain itu, Kabupaten Solok, Kota Solok, Kota Padang berstatus Zona Orange. Zona Kuning yaitu Kota Bukittinggi, Kota Padang Panjang, Kota Payakumbuh, Kota Pariaman, Kabupaten Padang Pariaman, Kabupaten Dharmasraya, Kabupaten Sijunjung, Kabupaten Tanah Datar, Kabupaten Agam, Kabupaten Limapuluh, Kota Sawahlunto, Kabupaten Pesisir Selatan,” pungkas Jasman. (rel)


What do you think?

Written by virgo

Fokus Penurunan Stunting di Sepuluh Provinsi

Menyaksikan kisah Rara Jonggrang versi “jaman now”