Seorang bocah berusia tujuh tahun tewas usai diseruduk truk pengangkut sampah, kemarin (2/10) sekitar pukul 11.30. Kecelakan maut itu terjadi di Jalan Tanggoakar, Kecamatan Sangir, Kabupaten Solok Selatan (Solsel).
Bocah malang itu diketahui bernama Hayratul Insani, warga Tanggoakar, Nagari Lubukgadang Utara. Murid kelas 1 SD itu tewas di tempat usai mengalami luka serius di bagian kepala.
Informasi yang dihimpun Padang Ekspres, kecelakaan itu bermula saat mobil dump truck Mitsubishi bernopol BA 9941 YD melintas dari arah Padangaro menuju Sampu. Setiba di Tanggoakar, truk tersebut menabrak korban yang sedang menyeberangi jalan.
Usai kecelakaan, jenazah korban dilarikan ke Puskesmas Lubukgadang untuk diautopsi. ”Kita sudah menetapkan sopirnya sebagai tersangka. Diduga sopir truk tidak hati-hati dan akhirnya menabrak korban. Saat ini, kita sudah mengamankannya beserta barang bukti berupa sebuah truk di Mapolres Solsel,” kata Kasat Lantas Polres Solsel AKP Mazwanda.
Sopir truk sendiri, lanjut Kasat, bernama Hendra Eka Putra, 37, warga Timbulun, Kecamatan Sangir. Berdasarkan keterangan para saksi di TKP, tersangka sempat melarikan diri ke Pulau Asmara di Jorong Sampu dan pura-pura mencuci mobilnya di sana usai menabrak korban. Namun, upaya sang sopir diketahui pemuda setempat.
Mobil yang dikemudikan tersangka, tambah dia, merupakan kendaraan operasional angkutan sampah pasar milik Dinas Koperindag Solsel. Mobil yang sejatinya berplat merah tersebut, diganti plat hitam. (*)
LOGIN untuk mengomentari.
