in

HUT Ke-16 Posmetro, Maju Bersama Sumbar

Tepat hari ini (12/4), koran Posmetro Padang (grup Padang Ekspres) genap berumur 16 tahun. Usia yang dapat dikatakan matang untuk sebuah media cetak. Korannya rakyat badarai ini, diyakini mampu menjadi penyambung lidah rakyat dan pemerintah.

Chief Operating Officer (COO) Padang Ekspres Group, Marah Suryanto menyebutkan, sejak diterbitkan 12 April 2001 lalu, Posmetro sudah menjadi bagian tak terpisahkan dari masyarakat Padang dan Sumbar umumnya. Koran ini begitu menyentuh kepentingan semua kalangan—dari kalangan bawah hingga atas.

“Banyak harapan yang ditumpangkan kepada koran metro ini. Terutama rakyat badarai yang berharap, Posmetro mampu menjadi corong untuk memperjuangkan nasib mereka. Saya kira, hal ini sudah berlangsung dan berlaku cukup lama. Inilah yang membuat Posmetro eksis sampai 16 tahun,” jelas Marah Suryanto yang tengah menjalankan ibadah umrah di tanah suci Mekkah, kemarin.

Marah Suryanto berharap, kekompakan tim, baik redaksi, pemasaran koran dan iklan tetap dijaga, agar koran ini tetap berjalan di relnya dan semakin besar.

Dengan berbagai tantangan, termasuk persoalan ekonomi saat ini, semua SDM harus menunjukkan kinerja dan kreativitas. Jangan sampai, koran ini kalah oleh persaingan yang kian berat.

”Saya yakin, di tangan tim saat ini, Posmetro tidak hanya akan eksis, tapi juga semakin besar. Apalagi, moto yang diambil pada ulang tahun kali ini adalah ‘Maju Bersama Sumbar.’ Artinya, koran ini mampu memberikan hope (harapan) untuk membantu pembangunan Sumbar,” sebut Marah Suryanto.

Sementara itu, General Manager Posmetro Padang, Syukron Putra menyebutkan, eksistensi Posmetro Padang selama ini adalah berkat kekompakan semua elemen, terutama karyawan. Karena, karyawan adalah elemen utama yang harus diperhatikan perusahaan dalam mengeksekusi strategi perusahaan.

“Perbaikan kesejahteraan karyawan dilakukan secara bertahap sesuai perkembangan perusahaan. Manajemen terus meningkatkan kepedulian karyawan pada  tujuan perusahaan. Selain itu, terus melakukan perluasan sumber pendapatan perusahaan melalui iklan yang tidak hanya bersifat sosial/pariwara. Tetapi, juga iklan produk,” sebut Syukron. 

Dia menyebut, Posmetro juga terus melakukan perluasan pasar iklan dengan memaksimalkan halaman khusus yang diharapkan memperkaya pilihan pembaca.

“Harapan ke depan, seiring meningkatnya jumlah pembaca Posmetro, seperti survei Roy Morgan mencapai 43.370 orang setiap hari, maka oplah akan bertambah secara linear. Tentunya, diharapkan akan lebih menguntungkan dan menarik minat pemasang iklan terutama iklan nasional,” sebutnya. (*)

LOGIN untuk mengomentari.

What do you think?

Written by virgo

Novel Baswedan Dipindahkan ke RS Singapura

Dari Diskusi Mewujudkan Profesionalisme Manajemen BUMD di UGM -2/Habis