Pameran buku terakbar Minang Book Fair 2017 yang berakhir hari ini, dimeriahkan grand final pemilihan Duta Baca Sumbar 2017 di Masjid Raya Sumbar. Sepuluh finalis siap merebut trofi Gubernur Sumbar dan hadiah menarik lainnya.
Sepuluh finalis Duta Baca Sumbar adalah Yusnitafili Harefa, Sylvia Gusnanda, Azmul Fauzi, Salsabila Syafni Aulia, Salsabila Syafna Aulia, Willa Wahyuni, Arif Rahman Hakim, Nadhira Aisyah Arrin, Nana Fauzana dan Egypt Satria Eka Putra.
Para dewan juri yang terdiri dari Padang TV, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Sumbar, Harian Rakyat Sumbar dan Yayasan Gemar Membaca Indonesia (Yagemi), telah menyiapkan berbagai pertanyaan guna menguji wawasan dan performa sepuluh finalis.
Ketua Dewan Juri Firdaus memuji kapasitas intelektual dan kemampuan komunikasi publik para sepuluh finalis. Mereka tak sekadar “kutu buku”, tapi aktif dalam berbagai kegiatan sosial di dunia literasi di lingkungan masing-masing.
“Sepuluh finalis ini adalah para pembelajar. Memiliki koleksi buku puluhan judul, bahkan ratusan judul. Jadi, wawasan mereka tidak diragukan lagi. Tidak hanya mengoleksi buku-buku fiksi dan motivasi, tapi beragam. Buku-buku kajian filsafat pun mereka lumat,” kata Firdaus yang juga General Manager Rakyat Sumbar.
Maya Lestari GF, juri lainnya, menilai sepuluh finalis Duta Baca Sumbar 2017 adalah penggerak literasi di lingkungan masing-masing. Aktivis kampus atau sekolah yang juga aktif dalam berbagai kemasyarakatan.
“Mereka tidak hanya pintar secara personal, tapi juga peduli dengan lingkungan,” kata Maya Lestari yang juga penulis dan pegiat literasi nasional.
Nofal Wiska, juri lainnya, menambahkan, kapasitas intelektual dan sepak terjang para finalis di dunia literasi telah teruji. Mereka telah berbuat dan bekerja nyata dalam menularkan virus gemar membaca dan menulis bagi masyarakat sekitar.
“Sumbar membutuhkan anak-anak muda yang senantiasa menerangi lingkungannya,” ucap Nofal yang juga Wapemred Padang TV.
Ketua Panitia Nashrian Bahzein mengatakan, grand final pemilihan Duta Baca Sumbar 2017 disiarkan langsung Padang TV dari Masjid Raya dari pukul 10.00 – 15.00, Minggu (5/3).
Para finalis mempresentasikan tema ‘Kondisi Literasi Indonesia Saat Ini.’Dewan juri menguliti seputar dunia baca, dunia kepenulisan dan dunia penerbitan di Indonesia. Peserta diuji pengetahuannya mengenai kondisi aktual Indonesia dan dunia saat ini. (*)
LOGIN untuk mengomentari.
