PESSEL, METRO–Kantor Kesyahbandaran Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kota Padang mendapatkan 1,8 hektar lahan dari pemerintah daerah, Pesisir Selatan untuk pengembangan pelabuhan Panasahan Painan, Kabupaten Pesisir Selatan.
Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan mengklaim akan kembali menyerahkan lahan seluas 12 hektar lagi pada KSOP. Dimana saat sedang diupayakan.
Hal itu dibenarkan Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Pesisir Selatan Syafrijoni. Beberapa hari yang lalu. Kamis (4/8/2022).
” Ya, kita Pemkab Pessel akan menyerahkan kembali 12 hektar, Inyah Allah akan tuntas secepatnya,” Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Pesisir Selatan Syafrijoni.
Ia mengatakan, kedatangan KPLP/ KSOP ke Pelabuhan Panasahan Painan menjadi sinyal positif, sesuai dengan arahan Bupati Pessel Rusma Yul Anwar menjadikan pelabuhan Panasahan penyangga dari
Pelabuhan Teluk Bayur.
Syafrijoni, berharap ke depan tentunya untuk masyarakat kita khususnya Painan dan Pesisir Selatan. Angkutan apakah CPO dan batubara nanti tidak perlu sampai Teluk Bayur, cukup saja di Panasahan.
Jadi, masyarakat pasti menikmati nantinya dari segi ekonomi yang memanfaatkan fasilitas yang ada, ” ujar dia.
Sebelumnya, Kantor Kesyahbandaran Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kota Padang, bersama tim penilaian kantor kekayaan negara dan lelang kota Padang dibawah Kementerian Keuangan, direktorat jenderal kekayaan negara, Republik Indonesia. Rabu (3/8/2022) turun ke pelabuhan Panasahan, Kecamatan IV Jurai, Kabupaten Pesisir Selatan, melakukan penilaian terhadap stokpel lapangan penumpukan. ( Rio)