in

20 Tahun Kota Pariaman, Gubernur: Banyak Sekali Kemajuan Pariaman!

KEBERSAMAAN:
Gubernur Sumbar
didampingi Wako dan
Wawako Pariaman serta
Ketua TP-PKK Pariaman, saat
memotong tumpeng
HUT ke-20 Kota Pariaman, Sabtu (2/7).(IST)

Gubernur Sumbar Mahyeldi mengapresiasi kemajuan Kota Pariaman di usia ke-20 tahun. Mahyeldi berjanji memberikan dukungan penuh lewat bantuan yang bisa dilakukan oleh Pemprov Sumbar untuk kemajuan daerah.

Seperti diketahui, puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-20 Kota Pariaman, ditandai dengan rapat paripurna DPRD bersama seluruh elemen pemerintahan dan masyarakat Kota Pariaman.

Lalu, para tokoh pendiri Kota Pariaman. Paripurna dibuka langsung oleh Ketua DPRD Kota Pariaman, Fitri Nora, di Gedung DPRD yang berada di Manggung, Kecamatan Pariaman Utara, Sabtu (2/7).

“Banyak sekali kemajuan Kota Pariaman beberapa tahun terakhir. Lihat saja sepanjang perjalanan ke Pariaman seluruh pantai di Kota Pariaman telah menjadi destinasi wisata. Selain kinerja Pemko Pariaman, keharmonisan kepala daerah dan DPRD menjadi faktor pendukung percepatan pembangunan di Kota Pariaman,” ujar Mahyeldi kepada pers usai menghadiri sidang paripurna HUT ke-20 Kota Pariaman.

Mahyeldi menyebut, saat ini pantai barat memang harus berpacu cepat dalam pembangunan. Pasalnya, kemajuan jalur perdagangan dan wisata sangat didukung dengan percepatan pembangunan sepanjang pantai barat. Untuk itu, pihaknya akan mendukung pembangunan di Kota Pariaman.

Ia turut mengemukakan pandangannya bahwa Kota Pariaman memiliki banyak tokoh dan perantau. Untuk itu, menurutnya perlu dibangun komunikasi yang baik lagi dengan perantau-perantau, agar Kota Pariaman lebih fokus untuk menggerakan ke arah mana , maka hasilnya akan nyata.

“Pembangunan jalan menjadi komitmen kita. Kalau kabupaten/kota bisa membebaskan lahan, sesuai kewenangan kita pembangunan akan disinergikan,” tukas Mahyeldi.

Sementara itu, Wako Pariaman Genius Umar mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berjasa untuk membangun kota. Menurutnya, untuk membangun kota semua ikut terlibat dari pemerintah kota, DPRD dan masyarakat di ranah maupun rantau.

“Ini terbukti bahwa Kota Pariaman bisa memacu pertumbuhan pariwisata dan ekonomi dengan membangun infrastruktur, jalan, konsep water front city yang didukung oleh pusat, daerah dan provinsi. Provinsi Sumatera Barat ikut serta membangun Kota Pariaman, karena Kota Pariamana adalah bagian dari Provinsi Sumbar,” papar Genius.

Kalau kolaborasi antara pusat, provinsi dan pemerintah kota, masyarakat ranah dan rantau berjalan lebih baik ke depannya, ia optimis maka Kota Pariaman akan cepat lebih maju nantinya.

Perkuat Tradisi

Usai melaksanakan “Sidang Paripurna Istimewa DPRD Kota Pariaman Dalam Rangka HUT ke-20 Kota Pariaman” Genius beserta jajaran dan tamu undangan, langsung menuju Balairung Rumah Dinas Wali Kota Pariaman, untuk melakukan acara makan bajamba yang telah disediakan oleh Pemko Pariaman.

Untuk satu kecamatan menyediakan 10 jamba yang berasal dari desa/kelurahan masing-masing. Masing-masing Jamba berisikan sajian makanan yang terdiri dari beberapa jenis makanan khas tradisional Kota Pariaman, seperti telur mata sapi bawang goreng, kacang panjang goreng khas muluik, terung goreng muluik, karupuak olen balado, pangek ikan, anyang, kalio ayam, goreng ayam balado, perkedel kentang, rendang, dan telur goreng balado.

Genius yang didampingi wakilnya, Mardison Mahyuddin, menyebutkan makan bajamba ini merupakan tradisi budaya Kota Pariaman yang harus dilestarikan, agar budaya ini dikenal oleh anak cucu kita kelak.

“Dengan makan bajamba akan tercipta rasa kebersamaan dan persaudaraan antara pemerintah, niniak mamak, dan bundo kanduang di tengah-tengah masyarakat,” hematnya.

“Dengan makan bajamba, kita akan mengetahui bagaimana prosesi makan bajamba itu dilaksanakan. Misalnya cara duduknya dan hitungan orang yang makan dalam satu jamba. Kita juga diajarkan bagaimana caranya berbagi makanan dalam satu jamba, agar semuanya bisa menikmati makanan tersebut,” jelas Genius Umar.

Genius memastikan bahwa makan bajamba akan selalu diadakan setiap tahunnya dalam rangka ulang tahun Kota Pariaman. Semua kalangan masyarakat boleh ikut serta meramaikan kegiatan tersebut.

“Semoga budaya kita selalu terjaga dan tidak tergerus zaman, dan bisa dilanjutkan oleh anak cucu kita nanti,” harap Genius. (nia)

What do you think?

Written by Julliana Elora

Sambangi Bapemperda, IPMIFA Ingin Tahu Proses Pembuatan Perda

Akan Datangnya Waktu, Masyarakat Pulau Mangoli Bakal Diusir Dari Tanah Sendiri