Ada saatnya alam terlihat sangat indah, namun ada kalanya juga ia tampak mengerikan. Misalnya saja tentang hujan, kadang dapat menjadi hal ditunggu-tunggu karena hawa sejuk dan juga pelangi cantiknya. Tapi semua pasti tidak memungkiri bahwa hujan juga membawa petir dan kilat yang cukup menakutkan bagi siapa pun.
Di dunia ini ada beberapa fenomena petir disertai kilat yang terkenal mematikan karena terjadi biasanya dalam intensitas sering dan memakan korban. Berikut ini ada contoh empat petir dan kilat mencekam yang membuat kita gentar di dalam ruangan.
Catatumbo Lighting
lensaterkini.web.id – Fenomena ini juga terkenal dengan istilah Everlasting Storm atau petir abadi. Catatumbo ditandai dengan munculnya petir bersahut-sahutan yang turun menuju danau di daerah Venezuela. Kejadian ini telah diteliti oleh banyak ahli dan menghasilkan data bahwa setiap menitnya ada sekitar 200 kilat yang muncul.
Selain itu dari 365 hari dalam satu tahun, 260 diantaranya adalah waktu di mana petir mematikan ini akan menyambar terus-menerus. Penyebab munculnya adalah dikarenakan perbedaan aliran udara panas dan juga dingin yang terjadi secara konstan. Itulah kemudian menyebabkan daerah ini menjadi rentan mengalami gesekan ion dan menambah jumlah petir.
Dirty Thunderstorms
Berbeda dengan Catatumbo yang terjadi di atas sebuah sungai di Venezuela, fenomena yang satu ini justru dapat ditemui pada gunung berapi dan dikenal dengan istilah petir vulkanik. Seperti namanya, petir ini akan muncul di tiang letusan gunung berapi yang disebabkan adanya gesekan serpihan bebatuan, partikel es, dan partikel abu.
Menurut seorang peneliti petir dari Universitas Florida, saat tiang erupsi atau letusan gunung mulai runtuh terbawa angin, hal itu sontak akan menyebabkan munculnya petir sebanyak kurang lebih 300 buah. Situasi demikian mengindikasikan bahwa tiang letusan dapat memproduksi banyak tegangan sehingga bisa menciptakan petir.
Sprites
lensaterkini.web.id – Sprites lebih dikenal sebagai kilatan terang berwarna merah yang muncul dari atmosfer bumi (fenomena optikal). Kilatan tersebut disinyalir dapat terlihat dari jarak 50 kilometer dan biasanya dapat terlihat bersamaan dengan datangnya badai. Bila Catatumbo bisa dilihat setiap saat, hanya sprites dengan cahaya terang yang bisa disaksikan dengan mata telanjang.
Meskipun jenis ini tidak bisa sering terlihat dari bumi, namun banyak sekali orang berhasil mengabadikannya saat berada di dalam pesawat. Sprites sendiri terkenal sangat berbahaya karena sempat ada kasus rusaknya peralatan balon stratosfer milik NASA yang disebabkan oleh serangan sprites ini.
Ball Lightning
Ingat kekuatan dragon ball berupa bola api yang biasanya digunakan untuk menyerang Picollo, Frieza, dkk? Seperti itulah kurang lebih penampakan Ball Lightning. Fenomena bola petir yang terkenal sangat langka ini adalah saat di mana petir atau kilat berbentuk bola yang gerakannya lebih lambat bila dibandingkan dengan kilat atau petir normal dan biasanya bergerak secara tak beraturan di langit.
Besar dari Ball Lightning ini bisa mencapai 2,4 meter dan dipercaya dapat menyebabkan kerusakan parah apalagi bila sampai mengenai sebuah bangunan, pasti konstruksi tersebut akan hancur secara keseluruhan. Fenomena ini terbentuk oleh materi listrik yang memiliki temperatur dan tegangan cukup tinggi.
Ball Lightning, Sprites, Dirty Thunderstorms, dan Catatumbo Lighting adalah empat fenomena alam yang dikenal mematikan. Tak seperti petir dan kilat normal, empat kejadian di atas memiliki kekuatan yang sangat besar sehingga siapapun harus berhati-hati bila ingin mendekatinya.
