lensaterkini.web.id – Dunia ini penuh dengan misteri. Misteri tidak hanya terjadi di daratan. Alam laut masih menyimpan banyak misteri yang kini belum terselesaikan. Apalagi laut teritorial belum tersentuh sama seperti di darat.
Kepala Urusan Publik Administrasi Kelautan dan Atmosfer Nasional, Fred Gorell mengatakan hanya 5 persen wilayah lautan yang telah dieksplorasi dan itu telah menghasilkan penemuan baru. Jadi menurut dia, membuka kemungkinan wilayah yang belum dijelajahi menyimpan banyak misteri.
“95 persen samudra belum dieksplorasi, tidak diketahui dan tak terlihat oleh mata manusia,” kata Gorell. Gorell menyebutkan beberapa mesteri laut masih mengundang tanda tanya besar, salah satunya adalah Segitiga Bermuda. Inilah lima misteri laut yang masih belum bisa dipecahkan oleh ilmu dlansir Mashable:
Hilangnya 4 Kapal Selam 1968
Tahun 1968 merupakan tahun yang buruk bagi kapal selam. Tercatat pada tahun ini empat kapal selam dari berbagai negara lenyap secara terpisah.
BACA JUGA : 5 Misteri Lautan Indonesia Paling Angker dan Menyeramkan
Kapal yang lenyap yaitu USS Scorpion (AS), INS Darak (Israel), The Minerve (Prancis), dan K-129 (Uni Soviet). USS Scorpion lenyap pada 22 Mei 1968 pada 400 mil selatan Pulau Azore, tengah Samudera Atlantik.
Teori seputar hilangnya empat kapal itu beragam mulai dari serangan bunuh diri torpedo ke kapal yang disengaja, serangan tembakan rahasia (terjadi pada Scorpion dan K-129). Hingga kini hilangnya kapal selam itu belum memiliki penjelasan.
Kota Atlantis Jepang
Mitos kota Atlantis yang tenggelam oleh lautan telah lama menjadi pembahasan menarik. Mitos kota hilang itu juga muncul di Jepang. Pada 1986, penyelam lokal dekat Yonaguni Jima, pulau di selatan Jepang, menemukan struktur besar dari formasi bawah air. Menurut pakar geologi kelautan Universitas Ryukyus, Masaaki Kimura, pada struktur itu terlihat seperti reruntuhan kastil, lima candi, stadion, dan gapura.
Beberapa orang meyakini struktur itu merupakan reruntuhan kota kuno dan kemudian terkubur oleh gempa kuat. Sementara itu, teori lain, Robert Schoch, profesor Universitas Boston, menyebut semua struktur alami dan masuk dalam kategori geologi dasar.
Lautan seperti Air Susu
Cerita air laut kadangkala bisa bersinar dan kadang berwarna pucat bukan hanya isapan jempol. Cerita yang disampaikan pelaut zaman dulu memang benar. Terbukti pada 1995, kapal dagang Inggris mencatat lautan di timur Benua Afrika tampak seperti putih susu.
BACA JUGA : 6 Tempat Terbengkalai yang Memiliki Kisah Misteri Mengerikan
Ilmuwan Monterey Bay Aquarium Research Institute, Steve Haddock, menemukan penampakan itu diakibatkan bakteri bercahaya atau bioluminescent dinoflagellates, meski hal ini masih bersifat belum final.
Studi lanjut yang dilakukan Haddock beserta tiga ilmuwan lain menyimpulkan bakteri bersinar itu memang menarik perhatian ikan agar mereka dicerna dan dapat hidup di dalam ikan. Hal yang membuat ilmuwan heran yaitu bagaimana bakteri itu tumbuh dalam populasi yang sangat besar. Peneliti memperkirakan bakteri yang berkumpul itu berjumlah triliunan. “Masih jauh lebih banyak pertanyaan dibanding jawaban seputar laut susu,” ujar Haddock.
Segitiga Bermuda
Hampir sebagian besar orang mungkin tak mengecualikan Segitiga Bermuda jika bicara mengenai misteri di laut.
Di wilayah yang dibatasi Miami, Bermuda dan Puerto Rico ini pada 1918 kapal Angkatan Laut AS, USS Cyclops menghilang di bentangan Samudera Atlantik. Tak ada sinyal SOS yang dikirim kapal tersebut. Seluruh awak kapal yang mencapai 300 orang lenyap tak diketahui kabarnya.
Misteri tak berhenti. Pada 1945, lima pesawat pembom Angkatan Laut AS tersesat terbang di atas wilayah ini. Kompas pesawat gagal bekerja memandu rute. Lima pesawat itu akhirnya kehabisan bahan bakar dan harus mendarat di laut, namun tiba-tiba, lima pesawat itu lenyap bersama awak.
Saat pesawat penyelamat dikirim ke lokasi hasilnya nihil. Pesawat susulan itu bahkan turut lenyap. Misteri seputar wilayah ini memunculkan sejumlah teori konspirasi, mulai dari penghilangan, kekuatan supranatural, dihilangkan alien, sampai robekan kesatuan ruang waktu.
Teori ilmiah teranyar menyebutkan gas hidrat lah yang menciptakan lubang misterius di wilayah itu. Gas metana itu dianggap bisa menenggelamkan kapal. Lubang laut disebutkan ilmuwan akibat pembusukan gas hidrat. Namun demikian, teori itu masih belum final dan terbuka kemungkinan digugurkan.