Begitu banyak teknologi yang digunakan untuk penyaringan udara. Diantaranya ada yang berukuran kecil namun memiliki fungsi yang cukup mencengangkan.
Ada banyak alergen dan polutan yang dihirup manusia setiap hari, diantaranya VOC (Volatile Organic Compound). Sealant perekat pada knalpot bahan bakar dan bahan pembersih dapat melepaskan VOC di dalam ruangan mobil. Spora jamur di kamar mandi, bau rokok di ruangan, tungau debu di kamar. Semua itu bisa ditemukan beterbangan di udara di sekeliling kita. Oleh sebab itu dibutuhkan alat pembersih udara yang canggih, yang mampu mengatasi segala polusi tersebut.
Dilengkapi dengan nanoteknologi fotokatalisis paling canggih dan teknologi ion negatif, AIRbox dirancang untuk membersihkan udara. Penjernih udara ini adalah alat seukuran telapak tangan yang akan menawarkan kepada pengguna kemampuan untuk membersihkan udara di sekitar mereka di rumah, kantor atau di mana pun mereka pergi berkat desainnya yang kompak dan menakjubkan.
Unit ini menggunakan teknologi pemurnian canggih untuk menghancurkan polutan yang bersentuhan dengannya, termasuk spora jamur, tungau debu, asap rokok dan banyak lagi. Filter udara yang dapat dicuci menghilangkan kebutuhan akan alternatif sekali pakai untuk menjadikannya alat yang lebih ramah lingkungan untuk disimpan. Teknologi yang dipakai pemurni udara ini menurut pabrikan pembuatnya bahkan lebih kuat daripada alternatif filter HEPA untuk menjaga udara berbau segar dan bebas dari kontaminan. Unit ini bahkan dapat digunakan dalam kendaraan.
AIRbox yang menggunakan teknologi canggih tersebut dapat menjaga kebersihan udara dalam tiga langkah. Pertama, perangkap filter udara yang dapat dicuci menangkap partikel debu besar. Saat udara memasuki AIRbox, pertama-tama disaring oleh filter udara yang unik dan dapat dicuci. Tidak ada lagi pengeluaran uang untuk membeli filter pengganti. Cukup dibilas saja dengan air dan udara kering sebelum memasukkannya kembali ke perangkat.
Langkah kedua, Reaktor Nano yang dipatenkan mampu menghancurkan polutan dan bahan kimia berbahaya. Reaksi kimia dibuat ketika reaktor nano yang dipatenkan diaktifkan oleh lampu LED UV. Polutan dan bahan kimia berbahaya dipecah menjadi molekul tidak berbahaya saat mereka melewati reaktor nano.
Langkah ketiga adanya Generator Ion Negatif Mengurangi Level PM2.5. Akhirnya, AIRbox memiliki generator ion negatif yang akan melepaskan 20 juta ion per detik ke udara. Ion negatif akan menempel pada partikel PM2.5 di udara, membuatnya terlalu berat untuk tetap berada di udara. Lubang udara juga menghasilkan aliran udara siklon, meningkatkan sirkulasi udara yang lebih baik. ars.