Ambisi Amanda Caesa, punya album solo & buat lagu berbahasa Indonesia

Jakarta (ANTARA) – Musisi muda Amanda Caesa Addiva berambisi untuk memiliki album solo dan bisa menulis lagu berbahasa Indonesia, sebab tiga lagu tunggal yang dibawakannya menggunakan bahasa Inggris.

Anak dari komedian Parto ini mengaku belum percaya diri menulis lagu dengan bahasa Indonesia. Oleh karena itu, untuk proyek berikutnya dia memiliki target untuk membuat lagu atau menyanyikan lagu berbahasa Indonesia.

“Aku harus bikin lagu berbahasa Indonesia atau mungkin nyanyiin lagu songwriter lain, tapi yang penting harus Bahasa Indonesia. Karena terus terang aku kurang fasih kalau harus nulis lagu dalam bahasa Indonesia,” ujar Amanda melalui keterangan resminya pada Selasa.

“Walaupun sebenarnya aku punya beberapa lagu yang aku tulis dalam bahasa Indonesia tapi kayaknya feel-nya belum dapat, belum ‘kena’ aja rasanya,” ujar gadis yang masih anggota grup Girls Girls.

Amanda telah memiliki tiga lagu tunggal yakni ‘Half A Soul”, “Even If You Aren’t There For Me” dan “Why Can’t We” yang berkolaborasi dengan Calvin Jeremy dan rapper muda dari Amerika, Myia Thornton.

Ketiga lagu tersebut memiliki genre yang berbeda. Untuk lagu perdananya lebih bernuansa pop, “Even If You Aren’t There For Me” mengambil reggae dan yang terakhir lebih ke arah hip hop.

“Aku masih ingin mengeksplor semua genre musik. Sampai nanti mungkin aku menemukan genre yang cocok dengan warna suaraku dan aku nyaman dalam melantunkannya,” kata Amanda.

Setelah memiliki tiga lagu, Amanda berharap bisa menelurkan album solo perdana. Saat ini, dia masih menjalankan promo lagu “Why Can’t We” bersama Calvin namun tidak menghalangi Amanda mempersiapkan karya-karya barunya.

“Aku pengen banget punya album solo. Memang, itu jadi salah satu keinginan terbesar aku. Hopefully, tahun ini bisa terwujud,” katanya.