Selasa, 31 Oktober 2017 15:15 WIB
* Minta Direhabilitasi
IDI – Dua ibu rumah tangga asal Peudawa, Aceh Timur, masing-masing Nurzannah (50) dan Nur Azizah (40) membawa anaknya yang kecanduan narkoba ke Kepolisian Resor (Polres) Aceh Timur, Senin (30/10). Kedua pecandu ganja dan menghirup lem dimaksud yakni ISK (35) dan RMD (15).
Tujuan kedua ibu ini membawa anaknya ke Polres Aceh Timur untuk meminta bantuan agar kedua bisa direhabilitasi.
Kasat Bibmas, Iptu Ernijon, yang menerima kedatangan kedua ibu tersebut, langsung membawa kedua anak mereka ke Kantor BNN Langsa. Menurut Ernijon, kesadaran warga yang membawa anaknya kecanduan narkoba ini, berawal saat Ernijon mengisi pengajian rutin di masjid-masjid gampong di Kecamatan Peudawa, Aceh Timur.
Saat itu, Ernijon mengimbau warga membawa anaknya yang kecanduan narkoba ke Polres untuk difasilitasi mendapatkan direhabilitasi medis ke BNN Kota Langsa.
Kapolres Aceh Timur, AKBP Rudi Purwiyanto, mengapresiasi kesadaran warga yang membawa anaknya ke Polres Aceh Timur, untuk direhabilitasi. “Pecandu narkoba yang dilaporkan dan meminta direhab tidak akan diproses hukum. Jika korban sudah menjalani rehabilitasi, maka dikembalikan ke pihak keluarga,” ungkap Rudi.
Dia mengatakan, untuk memutuskan mata rantai penyalahgunaan narkoba, terutama harus dari kesadaran keluarga. “Peran keluarga sangat penting untuk menjaga agar korban tidak lagi berhubungan dengan jaringan penyalahgunaan narkoba,” pungkas Rudi.(c49)
