in

Anggota Satpol PP Edarkan Sabu, Bupati Minta Komandan Satpol PP Tes Urin

tanjungpinang pos – Satnarkoba Polres Karimun menangkap KW (33) anggota Satpol PP Karimun di Pelabuhan Sri Tanjung Gelam Kamis (24/8). Dari tangan tersangka diamankan barang bukti sabu seberat 0,25 gram disimpan di saku celana sebelah kanan.

Kasat Resnarkoba Polres Karimun AKP Nendra Madyatias mengatakan, penangkapan KW setelah pihaknya menangkap BR (29), tersangka lainnya di kawasan Perumahan Batu 3 Tanjungbatu Kota. “ Dari tersangka BR diamankan dua paket sabu seberat 0,12 gram. Petugas juga mengamankan satu kaca pyrex, satu unit handphone dan sepeda motor,” kata Nendra, Sabtu (26/8).

Dia mengatakan BR mendapatkan sabu dari KW di Tanjungbalai Karimun yang bertugas di Unit Pemadam Kebakaran Karimun tersebut diduga mengedarkan narkoba jenis sabu. Berdasarkan keterangan tersangka KW barang tersebut didapatkan dari AL di Tanjungpinang. KW melakukan pemesanan barang tersebut melalui telepon, selanjutnya AL mengutus RM yang masih DPO untuk menyerahkan kepada KW dengan cara melempar barang tersebut ke laut.

“Kami masih lakukan pengembangan terhadap kasus ini dan mengejar RM,” ujar Nedra.

sementara itu Bupati Karimun mendengar adanya satu orang oknum ASN yang bekerja di Satpol PP ditangkap Satres Narkoba Polres Karimun Penangkapan terhadap ( KW ) ini karena ada kaitannya dengan peredaran narkoba. ” Hal ini sangat disesalkan Sebab, kita dari pemerintah selalu mengingatkan kepada para ASN dan juga tenaga honor untuk tidak terlibat dengan narkoba apa pun bentuknya. Tapi, kenyatannya masih saja ada dan akhirnya ditangkap,” ujar Bupati Karimun, Aunur Rafiq Minggu (27/8).

Dia berharap tertangkapnya oknum yang bekerja di Satpol PP oleh polisi merupakan yang terakhir kali. Artinya, apa yang dialami oknum ASN tersebut konsekuensi yang harus dijalani. Selain itu, apa yang menimpa yang bersangkutan ( KW ) juga dapat dijadikan pelajaran berharga untuk para ASN dan juga tenaga honorer yang bekerja di lingkungan Pemerintah Kabupaten Karimun.

Terkait adanya oknum ASN di Satpol PP yang tertangkap Bupati meminta kepada Komandan Satpol PP secepatnya untuk melakukan tes urin terhadap seluruh anggotanya. Hanya saja, kapan waktu pelaksannya jangan diberitahukan atau diumumkan Karena, kalau diberitahukan maka dikhawatirkan tes urinnya tidak murni. Selain itu jika dalam tes urin ada yang poistif narkoba maka bisa segera direhabilitasi.

What do you think?

Written by virgo

Nongsa Challenge 2017 Sajikan Kecantikan Fasilitas dan Alam Batam

DOVE DEEP PURE FACIAL FOAM REVIEW