in

Antara Kopi dan Diabetes, Ungkap Faktanya

Siapa yang tidak suka dengan jenis minuman yang satu ini, meski rupanya hitam dan pahit namun ternyata minuman ini menjadi populer dan familiar sekali ditengah masyarakat baik kaum Tua maupun Muda.

Rutinitas meminum kopi sudah menjadi gaya hidup masyarakat di seluruh dunia tidak terkecuali Idonesia hal ini terbukti dengan semakin banyaknya kedai kopi yang bermuculan di sudut kota dan tempat – temapt strategis lainnya seperti di Mall, Halte maupun tempat hiburan dan wisata

Sudah bukan rahasia lagi jika Kopi memang diketahui punya banyak sekali manfaat, salah satunya termasuk membantu menurunkan risiko diabetes.

Melakukan kebiasaan meminum kopi sebenarnya bisa mengurangi risiko penyakit diabetes penelitian tahun 2014 dari Diabetes Care dan American Journal of Epidemiology. Selain itu, penelitian dari Clinical Nutrition (2016) menyatakan megkonsumsi kopi dengan cara yang teratur dapat mengurangi risiko diabetes sebesar 10 persen setiap cangkirnya. Selain itu kemungkinan menurunkan angka kematian akibat penyakit jantung sebanyak 21 persen.

Akan tetapi, tidak semua orang suka dengan  rasa pahit dari kopi itu sendiri sehingga mereka memilih untuk menambahkan gula sebagai campurannya sehingga citarasa kopi aslipun lebur dan lenyap. Kebiasaan inilah yang  menyebabkan jumlah orang penderita diabetes meningkat akibat dari kebiasaannya tersebut (mencampur kopi dengan gula yang terlalu banyak)

Berdasarkan data IDF Diabetes Atlas pada tahun 2017, Indonesia menduduki posisi keenam sebagai negara dengan penderita diabetes terbesar yakni sebanyak 10,3 juta orang.

Seseorang bisa dikatakan menderita diabetes jika ciri-ciri ini ditemukan pada mereka . Orang yang menderita diabetes akan mudah lelah, sering mengantuk, dan mudah lapar.

Meskipun seorang Penderita diabetes tidak bisa sembuh total, namun penyakit diabetes bisa disembuhkan. Melainkan hanya dikontrol kadar gula darah dalam tubuhnya.

Mulyani Anny Suryani Gultom, Dokter ahli penyakit dalam  menyarankan beberapa tips untuk mencegah diabetes.

1. Batasi asupan gula

Ketika mengonsumsi makanan kemasan disarankan untuk memperhatikan label nutrisi yang tersedia.
Gula memang dibutuhkan oleh tubuh salah satunya sebagai makanan otot, namun jika dikonsumsi secara berlebihan bisa meningkatkan kadar gula darah.
“WHO menyarankan seseorang untuk mengonsumsi gula sebanyak 25 gram dalam sehari atau setara dengan dua sendok makan gula,” ujar Mulyani.



2.  Tidur cukup
Pastikan tubuh mendapatkan istirahat yang cukup minimal 8 jam per hari.

3. Olahraga rutin
Luangkan waktu untuk berolahraga paling tidak 30 menit setiap harinya.

4. Cek darah
Cek darah secara rutin juga bisa membantu seseorang mengontrol kadar gula darah.


Demikian artikel seputar rahasia diabetes di balik kop, semoga bermanfaat dan bisa menjadi referensi yang baik untuk menjaga kesehatan anda dan keluarga

kamu juga bisa menulis karyamu di vebma,dibaca jutaan pengunjung,dan bisa menghasilkan juta rupiah setiap bulannya,

What do you think?

Written by Julliana Elora

24 Lagu Romantis ini Pas Buat Nembak Gebetan, Dijamin Diterima

Tiga Kunci Membahagiakan Istri