Upaya antisipasi kenaikan harga beras, Pemerintah Kota (Pemko) Padangpanjang menyediakan beras melalui strategi kebijakan Stabilisasi Pasokan Harga Pasar (SPHP) di lima lokasi berbeda setiap harinya.
Kabag Perekonomian dan Sumber Daya Alam Sekretariat Kota (Setko) Padangpanjang, Putra Dewangga menyebut, lima titik lokasi itu yakni di halaman Dinas Perdakop UKM, Dinas Pangan dan Pertanian, Kantor Camat Padangpanjang Barat dan Kantor Camat Padangpanjang Timur, serta setiap Jumat di Pasar Pusat Padangpanjang.
“Harga beras saat ini perlu kita waspadai kenaikannya. Pemko sudah menyiapkan beras SPHP di lima lokasi. Masyarakat bisa membeli beras SPHP kualitas medium maupun premium dengan harga yang ditetapkan pemerintah (Bulog),” ujar Putra, Minggu (07/01) kemarin.
Fluktuasi harga dikatakan Putra, dalam pekan ini cabai merah juga mengalami kenaikan. Namun kenaikan disebutkannya, masih dalam batas Harga Acuan Penjualan (HAP) yang ditetapkan pemerintah Rp55.000.
“Naiknya harga cabai merah dan cabai rawit akibat perubahan cuaca yang mulai memasuki musim penghujan, sehingga mempengaruhi hasil panen petani,” ulasnya.
Ditambahkannya, kenaikan harga juga terjadi pada daging ayam broiler masih dalam batas HAP Rp36.750. Daging ayam broiler masih terus naik akibat pakan ternak yang masih tinggi, terutama harga jagung pipilan untuk ternak dan konsentrat yang masih impor.
“Pada pekan pertama Januari ini, secara umum harga-harga 51 komoditas relatif stabil. Fluktuasi terjadi pada 28 komoditi yang 16 di antaranya naik dan 12 turun harga,” bebernya .
Terkait komoditas utama yang naik di antaranya, beras kualitas I naik Rp21 dari Rp17.063 menjadi Rp17.084 per kilogram. Beras kualitas II naik Rp167 dari Rp16.000 menjadi Rp16.167 per kilogram. Beras kualitas III naik Rp292 dari Rp14.875 menjadi Rp15.167 per kilogram.
Kemudian, daging ayam broiler naik Rp646 dari Rp27.436 menjadi Rp28.084 sekilo. Cabai rawit naik Rp15.625 dari Rp39.375 menjadi Rp55.000 per kilogram. Cabai merah naik Rp4.084 dari Rp50.250 menjadi Rp54.334 sekilo.
Komoditas yang turun harga adalah gula pasir turun Rp333 dari Rp18.000 menjadi Rp17.667 per kilogram. Daging sapi turun Rp833 dari Rp142.500 menjadi Rp141.667 per kilogram. Telur ayam ras turun Rp133 dari Rp28.000 menjadi Rp27.867 sekilo.
Cabai hijau turun Rp333 dari Rp34.000 menjadi Rp33.667 per kilogram. Bawang merah turun Rp708 dari Rp39.375 menjadi Rp38.667 per kilogram. Bawang putih turun Rp416 dari Rp38.750 menjadi Rp38.334 sekilo.
“Sedangkan komoditas utama lain relatif stabil, seperti jagung pipilan stabil pada harga Rp7.750 per kilogram, minyak goreng curah stabil Rp15.000 per kilogram,” pungkas Putra. (wrd)
