
Hujan deras yang mengguyur sejak Jumat (5/1) menyebabkan tanah longsor menutupi akses jalan transportasi umum di Kelurahan Ampangan Kecamatan Payakumbuh Selatan Kota Payakumbuh, Sabtu (6/1).
Menanggapi hal ini, Kasat Samapta Polres Payakumbuh AKP Imam Teguh selaku Perwira Pengendali (Padal) Tim Siaga Bencana Wlam yang memang telah disiagakan langsung gerak cepat melakukan pengecekan dan survei ke lokasi bencana untuk memastikan keabsahan laporan dari salah satu warga tersebut.
Bersama, Dinas PUPR Kota Payakumbuh, TNI dan masyarakat, material longsor bisa segera ditangani dan kembali bisa dilewati kendaraan.
“Kita sudah lakukan pengecekan dan betul kita menemukan sejumlah titik tanah longsor yang menutupi ruas jalan di Kelurahan Ampangan,” beber Imam.
Kasat Samapta menambahkan, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan instansi terkait lainya (Dinas Pekerjaan Umum) serta TNI untuk bersama-sama lakukan evakuasi, pengamanan dan pembersihan material tanah yang menutupi ruas jalan.
Tindakan dari Tim Siaga Bencana Polres Payakumbuh bersama instansi terkait lainya ini mendapat apresiasi dari masyarakat sekitar yang telah melakukan gerak cepat melakukan pembersihan beberapa titik ruas jalan yang tertimbun tanah longsor.
“Material tanah sudah dibersihkan, kami tetap mengimbau kepada masyarakat yang melewati lokasi longsor untuk tetap hati-hati karena jalanan masih licin sehubungan masih hujan dan bercampur dengan sisa material tanah yang telah dibersihkan,”ungkap Imam.
Hasil pantauan di lapangan, berdasarkan perintah Kapolres Payakumbuh AKBP Wahyuni Sri Lestari, personel Polres Payakumbuh memang telah disiagakan untuk antisipasi tanggap bencana sejak Desember 2023 lalu.
AKP Imam menuturkan tim siaga bencana ini dibentuk Kapolres sebagai upaya pihak kepolisian (Polres Payakumbuh) untuk melakukan serangkaian tindakan dengan segera saat kejadian bencana untuk menangani dampak buruk yang ditimbulkan.
Sementara itu, Dandim 0306/50 Kota Letkol Inf Adri Asmara Yudha mengatakan material tanah sudah berhasil dibersihkan. Meski demikian, ia tetap mengimbau masyarakat yang melewati lokasi longsor untuk tetap hati-hati. Pasalnya, jalanan masih licin sisa material tanah yang telah dibersihkan.
“Jalan sudah bersih dan arus lalu lintas yang melewati jalan di Kelurahan Kapalo Koto Ampangan sudah dapat berjalan normal kembali. Baik kendaraan roda dua maupun roda empat sehingga aktivitas warga berjalan dengan baik,” ujarnya.(fdl/rid)