in

Bantu Korban Gempa Cianjur, Siswa SMKN 1 Painan Galang Donasi

Salah seorang siswa SMKN 1 Painan, memberikan sumbangan yang sudah terkumpul kepada Kepala SMKN 1 Painan, Syamsul Mardan, untuk disalurkan kepada korban gempa Cianjur.(IST)

Untuk meringankan beban masyarakat Cianjur Jawa Barat (Jabar) yang menjadi korban gempa dengan kekuatan 5,6 SR pada pada 21 November 2022 lalu, siswa Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Painan, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), bersama para guru mengumpulkan donasi untuk disalurkan.

Melalui pengumpulan donasi yang dilakukan siswa bersama pengurus Osis pada Senin (5/12) itu, SMKN 1 Painan berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp 6.276.000.

Kepala SMKN 1 Painan, Syamsul Mardan, mengatakan kepada Padang Ekspres Senin (5/12) bahwa pengumpulan donasi yang bertujuan untuk meringankan beban masyarakat yang menjadi korban gempa di Cianjur Jawa Barat itu merupakan salah satu bentuk kepedulian sosial yang dimiliki oleh para siswa dan majelis guru.

“Alhamdulillah melalui pengumpulan donasi yang dilakukan oleh siswa dan pengurus Osis ini, total sumbangan yang terkumpul sebesar Rp 6.276.000, diantaranya sumbangan dari siswa sebesar Rp 3.550.000, dan dari majelis guru sebesar Rp 2.276.000 pula,” katanya.

Dia mengungkapkan sumbangan yang dikumpulkan setelah pelaksanaan upacara bendera hari Senin itu, penyalurannya akan dilakukan dalam waktu dekat ini.

“Namun melalui apa disalurkan, masih kita lakukan koordinasi yang mungkin saja lewat rekening atau diantarkan langsung melalui perwakilan. Sebab bantuan sumbangan yang terkumpul ini lebih kita arahkan untuk kebutuhan perlengkapan sekolah,” ucapnya.

Lebih juah dijelaskan bahwa hingga saat ini SMKN 1 Painan sudah memasuki tahap kedua memberikan bantuan terhadap warga yang menjadi korban gempa itu.

“Saya katakan demikian, sebab sebelumnya kita dari SMKN 1 Paian juga telah menyalurkan bantuan berupa rendang. Bantuan dalam bentuk rendang itu disalurkan melalui pemerintahan provinsi (Pemprov) Sumbar beberapa waktu lalu,” jelasnya.

Syamsul Mardan menambahkan bahwa penyaluran bantuan itu diharapkan bisa menumbuhkan kepedulian, empati dan jiwa sosial bagi peserta didik di sekolah itu.

“Sebab nilai-nilai tersebut merupakan modal sosial yang sangat penting untuk dimiliki oleh setiap kita, terutama ketika kita melihat yang lain sedang mengalami musibah. Saya berharap bantuan yang tidak seberapa nilainya ini bisa meringankan beban bagi korban gempa yang membutuhkan,” tutupnya. (yon)

What do you think?

Written by Julliana Elora

Lagi, Karyawan Aqua Ngadu ke Bupati

Monas Bela Negara Ditarget Tuntas sebelum 2024