Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) gelar Siaga Pengawasan Satu Tahun Menuju Pemilu 2024. Kegiatan diisi launching komunitas digital pengawasan partisipatif, dan launching kawal hak pilih deklarasi pemilu damai dan berintegritas, Selasa (24/2) di Hotel Saga Murni Kecamatan IV Jurai.
Hadir Bupati Pessel diwakili Sekkab Pessel Mawardi Roska, Ketua Bawaslu Pessel Erman Wadison, bersama anggota komisioner, Forkopimda, serta juga Kepala Sekretariat Rinaldi, dan jajaran.
Rinaldi menyampaikan siaga pengawasan satu tahun menuju Pemilu 2024 adalah simbol kesiapan pengawas Pemilu. “Juga sebagai penguatan dan membangun sinergitas dan mengajak seluruh komponen bangsa untuk menciptakan pemilu yang damai dan berintegritas,” katanya.
Selain 30 anggota Panwascam, Pengawasan Satu Tahun Menuju Pemilu 2024 yang sekaligus lounching komunitas digital pengawasan partisipatif “Jarimu Awasi Pemilu”, Kawal Hak Pilih, dan Deklarasi Pemilu Damai dan Berintegritas itu, juga diikuti oleh 23 orang peserta dari berbagai organisasi kemasyarakatan dan kepemudaan, komunitas, LO TNI dan Kepolisian, serta insan pers.
‘’Komunitas digital pengawasan partisipatif “jarimu awasi pemilu” merupakan program pengawasan partisipatif berbasis teknologi informasi yang peluncurannya dilakukan secara serentak di Indonesia,” katanya.
Ketua Bawaslu Pessel Erman Wadison mengatakan kegiatan ini serentak digelar di seluruh Indonesia. “Kami berharap melalui kegiatan ini sinergitas semua elemen bisa tercapai, tentunya dalam mensukseskan Pemilu serentak satu tahun mendatang. Berdasarkan hal itu maka dukungan dan kerjasama dari semua komponen yang ada sangat diharapkan,” ujarnya.
Dia menjelaskan bahwa pengawas pemilu mulai dari kabupaten, kecamatan, hingga ke tingkat nagari ada sebanyak 232 orang di Pessel.
“Jumlah itu tidak sebanding dengan peserta pemilu dan jumlah kontestan pemilu, maka sinergitas masyarakat dan semua elemen sangat diharapkan berpartisipasi melakukan pengawasan. Jika semua ikut melakukan pengawasan, maka semangat pencegahan akan bisa terwujud, sesuai dengan moto, bersama rakyat awasi pemilu, bersama Bawaslu tegakkan keadilan pemilu,” jelasnya. (yon)
