Senin, 4 Desember 2017 15:56 WIB
SUKA MAKMUE – Warga Gampong Kuta Trieng, Kecamatan Darul Makmur, Nagan Raya, hingga Minggu (3/12) kemarin, masih dihebohkan dengan adanya temuan seorang bayi perempuan yang ‘dilbuang’ di teras rumah seorang warga di kawasan itu.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, bayi perempuan yang diperkirakan berusia sekitar 3 hari dengan berat badan lebih kurang 3 kilogram tersebut, awalnya ditemukan oleh Masdalifah di halaman rumahnya pada Sabtu (2/11) jelang subuh sekitar pukul 04.00 WIB.
Warga sempat memergoki aksi pembuangan bayi itu, pelaku mengantar bayi dengan menumpangi sebuah mobil. Sejenak diketahui warga, ia langsung melarikan diri.
Saat ditemukan, bayi ini ditempatkan di sebuah peralatan bayi, lengkap dengan perlengkapan. Namun sebuah bantal guling yang terdapat di kasur bayi, telah hilang karena diduga telah diambil oleh ibu sang bayi. “Setelah dipanggil oleh sejumlah anak muda, saya keluar dan di teras ada bayi yang sudah diletakkan,” kata Masdalifah kepada sejumlah awak media, kemarin.
Ia mengakui, temuan bayi tersebut sudah dilaporkan ke aparat gampong dan aparat kepolisian di kawasan ini. Sementara itu, Pekerja Sosial Perlindungan Anak Nagan Raya, Arifin, SSos I, kemarin mengatakan, pihaknya terus melakukan koordinasi terkait perkembangan sang bayi nantinya.
Dikatakan, kasus buang bayi yang terjadi di kawasan Kuta Trieng, Kecamatan Darul Makmur, Nagan Raya itu, merupakan tindakan pelanggaran hukum.
Kapolres Nagan Raya, AKBP Mirwazi SH MH melalui Kapolsek Darul Makmur, Iptu Zulhatta yang dikonfirmasi, kemarin membenarkan adanya penemuan seorang bayi perempuan, di sebuah rumah warga di kawasan Desa Kuta Trieng, Kecamatan Darul Makmur. “Kasus ini masih kita selidiki,” katanya.
Pihaknya mengaku sudah mendatangi sejumlah Puskesmas, serta tempat bidan bersalin guna memastikan siapa pelaku yang diduga telah membuang bayi tersebut.(edi)
