Seorang bayi laki-laki yang lahir tanpa anus di Rumah Sakit Aini Batam bayi tersebut bersama Insyarih Ramadan bayi laki-laki yang lahir dari pasangan Refni Yulita (40) dengan Sugiharto (37) tersebut lahir dengan kondisi yang sangat memprihatinkan yakni tidak memiliki lubang anus (lubang pembuangan).
Bayi yang baru berusia dua bulan empat hari dengan berat 2,7 kilo gram (Kg) ini sejatinya harus dioperasi Namun mirisnya, bayi tersebut tidak mendapatkan perawatan medis lebih intens dikarenakan kedua orang tuanya dan keluarga tak punya biaya yang cukup untuk melakukan operasi.
Saat di konfirmasi di kediaman kedua orang tuanya yang tinggal di Kavling Seroja Blok C1 No 41 kelurahan Sei Pelunggut Sagulung.Refni ibu dari bayi malang tersebut mengucapkan bahwa mereka belum bisa melakukan operasi untuk anak bayi laki-lakinya itu sebab ia tidak tau harus kemana untuk meminta bantuan guna membiayai operasi anaknya.
Akhirnya Biaya untuk mejalani operasi tersebut sudah terkumpul Berkat bantuan donasi dari teman-teman kerja suaminya yang secara suka rela mengumpulkan dana untuk biaya operasi.kemudian kedua orang tua bersama keluarga bayi tersebut pun langsung menuju kerumah sakit Graha Hermine untuk langsung menjalani operasi awal pembuatan selang di bagian perut sebelah kiri untuk buang air besar. akhirnya Operasi awal tersebut lancar dengan biaya operasi sebesar Rp55 juta.
Saya sangat berterima kasih atas biaya operasi awal yang sebesar Rp55 juta anaknya bisa menjalani operasi,” terangnya sembari bersyukur” Kata dokter masih bisa operasi lagi untuk pembuatan anus baru tapi tunggu usianya 4 bulan dulu akan tetapi saya masih bingung karena masih membutuhkan dana lagi hingga ratusan juta.
Saya sangat berharap mendapatkan bantuan atau donasi demi anak saya ini harapannya kepada relawan yang ingin membantu dan meringankan beban kedua orang tuanya ini Lebih lanjutnya bisa langsung menghubungi nomor ponsel 0853 7630 4255 atas nama Endar keluarga dari bayi malang tersebut.