Timnas Belgia akan berhadapan dengan Timnas Italia di babak perempat final Euro 2020, Sabtu (3/7) dinihari pukul 02:00 WIB. Pertandingan ini akan digelar di Allianz Arena, Munich. Pemenangnya akan menghadapi Swiss atau Spanyol di semifinal.
Belgia vs Italia jadi duel perempatfinal Euro 2020 yang dinanti. Italia belum pernah kalah selama 31 laga terakhir dan Belgia siap memberikannya. Nyali The Red Devil (Setan Merah) – julukan untuk Belgia tidak akan ciut menatap laga nanti.
Belgia dan Italia, keduanya merupakan favorit calon juara Euro 2020. The Red Devil diisi oleh skuad generasi emas yang sedang matang-matangnya, sementara Gli Azzurri begitu berjaya dengan tenaga para pemain muda berpotensi.
Italia sendiri lagi berada dalam tren kepercayaan diri yang tinggi. Dalam 31 laga terakhirnya, mereka tidak terkalahkan!
Hal itu pun turut dipuji oleh pelatih Timnas Belgia, Roberto Martinez. Baginya, Italia membuktikan kalau timnya begitu padu dari belakang sampai ke depan.
“Italia tidak terkalahkan dalam 31 laga yang membuktikan bahwa mereka adalah tim yang sangat, sangat bagus,” ujarnya seperti dilansir dari situs resmi UEFA.
“Menghadapi mereka pastilah sangat merepotkan,” tambahnya.
Meski begitu, Roberto Martinez menegaskan kalau nyali pasukan Belgia tidak akan ciut. Beberapa pemain mereka berlaga di Serie A seperti Roberto Lukaku dan Dries Mertens yang paham betul permainan Italia.
Ditambah lagi, Belgia punya motivasi tersendiri. Menorehkan kekalahan buat Italia, bakal jadi cerita yang berkesan.
“Itulah tantangannya yang harus kami lakukan. Kami sudah mengalahkan juara bertahan, selanjutnya mereka,” tutup Martinez.
Ada dua pemain Belgia yang saat ini bermain di Italia, yakni Romelu Lukaku dan Dries Mertens. Mereka tentu sudah paham dengan kelebihan dan kekurangan bek-bek Italia, tapi begitu juga sebaliknya.
Belgia masih sempurna di Euro 2020 dengan 14 kemenangan dari 14 pertandingan sejak babak kualifikasi, mencetak 48 gol dan cuma kebobolan empat gol. Di babak 16 besar, juara Grup B ini menaklukkan juara bertahan Portugal 1-0 melalui gol tunggal Thorgan Hazard.
Hanya sayang, kemenangan atas Portugal harus dibayar mahal dengan cederanya Kevin De Bruyne dan Eden Hazard. Keduanya pun diragukan bisa tampil melawan Italia.
Sementara itu, Italia sama impresifnya dengan Belgia. Gli Azzurri juga masih sempurna di Euro 2020 dengan 14 kemenangan dari 14 pertandingan sejak babak kualifikasi, mencetak 46 gol dan cuma kebobolan lima.
Di babak 16 besar, dengan statusnya sebagai juara Grup A, Italia menjinakkan Austria dengan skor 2-1 lewat extra time. Italia menang melalui gol-gol Federico Chiesa dan Matteo Pessina.
Satu catatan apik menjadi penilaian tersendiri bagi pelatih Italia, Roberto Mancini, di mana timnya berhasil menorehkan 31 laga nirkalah.
Italia menganggap lini tengah sebagai salah satu kekuatan terbesar mereka.
Ada pemain-pemain seperti Marco Verratti, Jorginho, dan Nicolo Barella, belum lagi Manuel Locatelli dan Matteo Pessina yang siap turun dari bangku cadangan.
Menurut catatan UEFA, Marco Verratti memiliki akurasi operan sebesar 95 persen disusul Jorginho yang memiliki nilai akurasi operan 94,3 persen.
Khusus Manuel Locatelli dan Matteo Pessina, dua nama tersebut telah mendapat sorotan dari publik.
Locatelli dan Pessina berhasil mengoleksi dua gol di Euro 2020, menyamai perolehan penyerang utama Italia, Ciro Immobile.
Tidak mengherankan jika gelandang Belgia, Youri Tielemans, mengagumi kekuatan lini tengah Italia.
Belgia dan Italia terakhir kali di fase grup Euro 2016. Belgia kalah 0-2. Dua gol Italia dicetak oleh Emanuele Giaccherini menit 32 dan Graziano Pelle menit 90+3.
Sebelum itu, Belgia dan Italia juga bertemu di fase grup Euro 2000. Laga itu juga dimenangi Italia, dan skornya juga 2-0. Waktu itu, Italia menang lewat gol-gol Francesco Totti menit 6 dan Stefano Fiore menit 66.
Kali ini, Belgia dan Italia berjumpa di perempat final Euro 2020. Melihat performa kedua tim yang saat ini sama-sama sedang sulit dikalahkan, akankah duel nanti selesai di waktu normal? Siapakah di antara mereka yang akan menang dan melangkah ke semifinal?
Bek Italia, Giovanni Di Lorenzo menegaskan kalau Gli Azzurri bakal mati-matian demi bisa melangkah lebih jauh di Euro 2020. Maka, perhatian mereka bukan hanya terpaku ke striker Belgia Romelu Lukaku, tapi juga pemain-pemain lainnya.
“Kami akan berjuang. Kami pun tahu kalau Lukaku merupakan striker mereka yang kuat dan kami tahu persis kekuatannya di Liga Italia,” katanya seperti dilansir dari situs resmi UEFA.
“Dia harus diwaspadai, namun selain itu Belgia juga punya banyak pemain kuat lainnya. Maka, kami akan waspada penuh,” tegasnya.
Belgia punya kedalaman skuad yang merata. Selain Lukaku, beberapa pemain The Red Devil yang sudah bikin gol di Euro 2020 adalah Thomas Meunier, Thorgan Hazard, dan Kevin De Bruyne.
Romelu Lukaku sendiri sudah bikin tiga gol sejauh ini dan diikuti oleh Thorgan dengan dua gol.
“Semakin jauh Anda melangkah di turnamen ini, semakin kuat lawannya,” tutup Giovanni Di Lorenzo yang merupakan pemain Napoli. (*/rgr)