Palembang (ANTARA Sumsel) – Warga Kota Palembang, Sumatera Selatan masih lebih senang belanja di toko dibandingkan belanja secara daring yang berkembang dalam beberapa tahun terakhir.
Berdasarkan kondisi tersebut, perusahaan ritel fesyen nasional berbasis teknologi/daring Berrybenka membuka gerai di mal Palembang Icon, Sabtu sore.
Seusai acara pembukaan toko/gerai daring itu Humas PT Berrybenka Beatrix Immanuel mengatakan sejak dibukanya “Pop Up Store” Berrybenka di Palembang Indah Mal sejak sembilan bulan terkhir terjadi peningkatan pelanggan baru hingga 4 kali lipat.
Pembukaan gerai di Palembang dengan pertimbangan tanggapan warga kota pempek itu terhadap produk yang ditawarkan cukup besar.
Melihat fakta tersebut, sekarang ini masyarakat masih nyaman melakukan transaksi langsung sehingga dibuka gerai secara permanen di Palembang Icon.
Dengan gerai permanen di mal Palembang Icon, diharapkan mampu merangkul lebih banyak pelanggan utuk merasakan pengalaman belanja secara daring dan mengambilnya secara langsung di gerai/toko Berrybenka (online to offline) yang mudah , aman, dan terpercaya melalui fitur “Cash On Delivery-COD 2.0” dan penukaran barang (retur) di toko.
Fitur COD 2.0 memberikan kesempatan bagi pelanggan yang melakukan pemesanan di situs Berrybenka untuk memilih salah satu toko terdekat masyarakat.
Selain itu dapat mencoba produk yang dipilih dan cukup membayar produk yang sesuai dengan keinginan dan ekspektasi pelanggan, ujarnya
Kegiatan usaha Berrybenka diawali dengan transaksi secara daring (online) sejak 2013.
Produk yag dijual seperti aksesori, produk olahraga, kecantikan, pakaian, sepatu, dan tas baik untuk wanita maupun laki-laki dengan harga terjangkau mulai Rp109 ribuan hingga Rp300 ribuan, kata
Beatrix.
Sementara Sekda Palembang Harobin Mastofa menyatakan pihaknya menyambut baik keberadaan gerai Berrybenka di salah satu mal di kota ini.
Dengan adanya gerai perusahaan ritel daring tersebut, masyarakat yang selama ini sering dikecewakan ketika belanja melalui toko daring, bisa lebih aman dan nyaman karena barang yang akan dibeli bisa dilihat/diperiksa dan dicoba di gerai sebelum diputuskan pembayaran, ujar Sekda.
