Ibu Iriana Joko Widodo bersama Ibu Wury Ma’ruf Amin dan para anggota OASE KIM membersihkan sampah di pantai yang berada di Kawasan Taman Suroboyo, Kota Surabaya, Jawa Timur, Kamis (26/10/2023). (Foto: BPMI Setpres/Muchlis Jr)
Ibu Iriana Joko Widodo bersama Ibu Wury Ma’ruf Amin dan para anggota Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Indonesia Maju (OASE KIM) membersihkan sampah di pantai yang berada di Kawasan Taman Suroboyo, Kota Surabaya, Provinsi Jawa Timur, pada Kamis (26/10/2023).
Dalam keterangannya Ibu Iriana mengimbau seluruh lapisan masyarakat untuk menjaga kebersihan pantai dengan tidak membuang sampah sembarangan.
“Ini bersih-bersih (pantai) sama ibu (OASE KIM), harapannya harus bersih, jangan sampai buang sampah sembarangan, apalagi plastik,” imbau Ibu Iriana dalam keterangannya.
Ibu Iriana pun kemudian menyusuri tepi pantai bersama dengan para anggota OASE KIM dan sejumlah siswa sekolah dasar (SD) sambil mengambil sampah-sampah plastik yang ada di sana.
Sebelumnya, masih di Kawasan Taman Suroboyo, Ibu Iriana bersama OASE KIM meninjau sejumlah stan UMKM yang menampilkan sejumlah produk dari hasil pengolahan ikan ramah lingkungan dan mitra pegiat daur ulang sampah plastik.
Selain itu, Ibu Iriana juga berinteraksi dan memberikan edukasi mengenai pengolahan sampah kepada para siswa SD. Di tempat tersebut terdapat sejumlah siswa yang menampilkan hasil olahan sampah mereka yang dibuat menjadi gelang, kalung, hingga baju dari sampah plastik.
Ibu Iriana pun tampak tertarik dan berbincang dengan salah satu kelompok siswa SD. “Ini dibuat dari apa? Bagaimana caranya?” tanya Ibu Iriana.
“Dari plastik bu, ini dirangkai terus dilem,” jawab Rizki, siswa kelas 5 SD yang membuat kerajinan berupa topi dari sampah plastik bekas layang-layang. Setelahnya, Rizki pun memberikan dan memasangkan topi berwarna cerah dari hasil olahan sampah tersebut kepada Ibu Iriana.
Selain membersihkan sampah dan memberi edukasi pengolahan sampah, Ibu Iriana bersama dengan Ibu Wury dan para anggota OASE KIM juga menanam sejumlah tujuh pohon ketapang kencana di kawasan tersebut. (BPMI SETPRES/AIT)
