in

Beton Pemecah Ombak di Pantai Padang Rusak

RUSAK: Kondisi batu pemecah ombak di kawasan Pantai Purus yang rusak diterjang ombak, Selasa (22/11). (HAFIDZ/PADEK)

Beton pemecah ombak di Pantai Padang rusak akibat terjangan ombak yang terjadi semenjak beberapa waktu belakangan.

Pantauan Padang Ekspres, batu pemecah ombak yang terletak setelah gedung Dinas Kebudayaan Sumbar ini tampak berserakan.

Keseluruhan badan batu pemecah ombak ini sebelumnya dibangun dengan lapisan semen sebagai tempat berpijak yang ditujukan untuk para pengunjung pantai. Namun lapisan semen ini mulai pecah.

Salah seorang pedagang Agusni, 60 mengatakan batu pemecah ombak tersebut sudah lama rusak. ”Rusaknya sudah sekitar 2 tahun,” kata Agusni.

Batu tersebut rusak dikarenakan ombak tinggi. ”Kalau ombak laut sedang tinggi seperti saat bulan nampak, ombak bisa mencapai bagian atas batu,” jelasnya.

Sampai kini, belum ada upaya perbaikan dari pemerintah. ”Sebelumnya ada yang datang untuk mengecek keadaan batu tersebut tetapi masih belum ada langkah selanjutnya,” tuturnya.

Menyikapi kondisi tersebut, Kepala Dinas Pariwisata Kota Padang Eri Sendjaya mengatakan beton pemecah ombak tersebut rusak lantaran beberapa waktu belakangan tingginya hantaman ombak ke permukaan, dibarengi dengan banyaknya sampah yang ada di area pantai.

”Sebagaimana yang kita lihat, kondisi pemecah ombak ini memang telah rusak untuk beberapa lokasi, hal ini disebabkan karena buruknya cuaca akhir-akhir ini sehingga menyebabkan tingginya gelombang di pantai,” tutur Eri.

Menurutnya, hal ini tentu akan mengurangi estetika dari Pantai Padang itu sendiri, namun untuk selanjutnya ia akan berkoordinasi dengan lembaga terkait mengenai penyelesaian batu pemecah ombak tersebut.

Namun, sebelum penyelesaian beton pemecah ombak tersebut, pihaknya dengan beberapa lembaga terkait akan melaksanakan terlebih dahulu pembersihan sampah yang ada di Pantai Padang.

”Kita selesaikan dahulu satu-satu masalahnya, untuk sekarang kita lebih fokus pada pembersihan pantai karena banyaknya sampah yang dibawa dari laut menuju ke arah pantai, sehingga menyebabkan sampah tersebut meningkat dan bertumpuk,” tuturnya lagi.

Secepatnya ia akan mengkordinasikan dengan lembaga terkait untuk perbaikan beton pemecah ombak yang telah rusak tersebut.

”Target kita menyelesaikan pembersihan sampah, lalu menyusun anggaran untuk perbaikan kembali beton pemecah ombak yang rusak dengan berkoordinasi dengan PUPR Padang maupun provinsi,” tutupnya. (cr5/mg1)

What do you think?

Written by Julliana Elora

Ridwan Wakili Sumbar Berkat Tik Tok

400 Lebih Anak Korban Kekerasaan