in

Boy Rafli Amar dan Muliaman Hadad Raih Penghargaan Anugerah Tokoh Kehumasan

Oleh: Humas ; Diposkan pada: 19 Nov 2016 ; 1119 Views Kategori: Berita


Malam Anugerah Media Humas (AMH) 2016, Jumat (18/11), di Bandung, Jawa Barat. (Foto: Humas/Jay)

Malam Anugerah Media Humas (AMH) 2016, Jumat (18/11), di Bandung, Jawa Barat. (Foto: Humas/Jay)

Kepala Divisi (Kadiv) Humas Mabes Polri Irjen Boy Rafli Amar, dan Ketua Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Muliaman Hadad, terpilih sebagai peraih penghargaan Anugerah Tokoh Kehumasan dalam Anugerah Media Humas (AMH) 2016.

Pemberian Anugerah Tokoh Kehumasan diberikan kepada Boy Rafli Amar, yang dinilai sebagai pelaku humas yang berdedikasi di Kepolisian RI, mendampingi Polri dalam situasi yang sulit sekalipun.

Sementara penghargaan kepada Muliaman Hadad, karena dinilai sebagai pemimpin lembaga yang berkomitmen mendukung peran humas dalam mensosialisasikan inklusi keuangan di Indonesia.

Penghargaan diserahkan oleh Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara di sela acara Temu Bakohumas dan Komunitas Bakohumas Tingkat Nasional Tahun 2016, di Bandung, Jawa Barat, Jumat (19/11) malam.

Dalam sambutannya Menkominfo Rudiantara mengatakan, Humas haruslah memiliki dedikasi yang kuat terhadap profesinya. “Humas perlu dukungan dari semua pihak agar mampu berkinerja dengan maksimal,” ujarnya.

Sementara Ketua OJK Muliaman Hadad dalam tanggapannya mengatakan, menghumasi apa yang dikerjakan oleh institusi diri sendiri adalah sesuatu yang tidak mudah. Tetapi tentu saja ia selalu berpesan pada jajarannya di OJK bahwa setiap apa yang dikatakan harus sesuatu yang benar.

“Tidak juga setiap yang benar harus kita katakan, tapi setiap apa yang kita katakan adalah sesuatu yang benar,” tutur Muliaman seraya menambahkan, mudah-mudahan dengan modal itu, insan kehumasan tetap bisa kredibel membangun fungsi kehumasan di tempat kerja masing-masing.

Muliaman menunjuk contoh tadi pagi dirinya ditanya wartawan terkait dengan kondisi ekonomi di Indonesia. “Saya ingin sampaikan bahwa kondisi ekonomi Indonesia dalam keadaan yang baik. Jadi masyarakat tidak perlu khawatir, karena belakangan ini sering dilemparkan desas-desus yang tidak bertanggungjawab,” ujarnya.

Karena itu, menurut Muliaman, insan kehumasan harus terus membangun kredibilitas, dan juga mengatakan bahwa pemerintah bekerja sangat keras.

Selain Anugerah Tokoh Kehumasan, pada malam AMH 2016 ini juga diberikan penghargaan untuk 7 (tujuh) kategori lainnnya. Stand Setkab sendiri berhasil menyabet gelar Terbaik III pada kategori Stand Pameran Instansi.

Penerima AMH selengkapnya adalah sebagai berikut:
1. Kategori Penerbitan Media Internal:
Pemerintah Pusat:
I. Kementerian Keuangan
II. Universitas Indonesia
III. Kementerian ESDM
Pemerintah Daerah:
I.  Provinsi Sumatera Selatan
II. Provinsi DKI Jakarta
III. Kota Surabaya

2. Kategori Laporan Tahunan Kinerja Humas:
Pemerintah Pusat:
I. Kementerian Keuangan
II. Kementerian Perhubungan
III. Kementerian Ketenagakerjaan
Pemerintah Daerah:
I. Kota Tangerang
II. Kota Bandung
III. Kota Bogor

3. Kategori Pelayanan Informasi via Internet:
Pemerintah Pusat:
I. Kementerian Pemuda dan Olahraga
II. Kementerian ESDM
III. BPS
Pemerintah Daerah:
I. Provinsi Aceh
II. Kota Batu
III. Kabupaten Jember

4. Kategori Advertorial:
Pemerintah Pusat:
I. PT Pelindo I
II. Kementrian Ristek dan Dikti
III. Mahkamah Konstitusi
Pemerintah Daerah:
I. Kota Bandung
II. Provinsi Jawa Barat
III. Kabupaten Bulungan

5. Kategori Cinderamata:
Pemerintah Pusat:
I. Kementerian Pariwisata
II. Mahkamah Konstitusi
III. Universitas Padjajaran
Pemerintah Daerah:
I. Provinsi Jawa Timur
II. Kota Ambon
III. Kota Salatiga

6. Kategori Profil Lembaga Humas:
Pemerintah Pusat:
I. Kementerian Pariwisata
II. Kementerian Ketenagakerjaan
III. Mahkamah Konstitusi
Pemerintah Daerah:
I. Kota Pare Pare
II. Provinsi Bali
III. Kota Magelang

7. Kategori Stand Pameran Instansi:
I. Bank Indonesia
II. Kementerian Keuangan
III. Sekretariat Kabinet
Harapan I: Provinsi Jawa Barat
Harapan II: Kementerian Pariwisata
Harapan III: Kementerian Pertanian

(DND/ES)

What do you think?

Written by virgo

Nasi Goreng Berbalas Ikan Bakar

Keuangan Inklusi Perjuangan Melawan Kesenjangan