in

Budi Waseso: Tembak Mati Anggota BNN Jika Terima Suap Dari Bandar Narkoba

Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Pol. Budi Waseso (kanan) didampingi Deputi Pemberantasan BNN Brigjen Pol Arman Depari (kiri) memberikan keterangan pers di Gedung BNN, Jakarta, Senin (14/3). BNN menetapkan Bupati Ogan Ilir Ahmad Wazir Noviadi Mawardi sebagai tersangka dugaan penyalahgunaan narkoba jenis Sabu setelah hasil tes urine menyatakan bahwa kepala daerah yang baru dilantik pada 17 Februari 2016 itu positif mengandung methamphetamine. ANTARA FOTO/Widodo S. Jusuf/ama/16.

ACEHTREND.CO, Banda Aceh – Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Budi Waseso menegaskan, dirinya akan menembak mati anak buahnya jika diketahui bermain dengan narkoba. Bahkan, ia siap ditembak apabila terlibat dengan barang haram tersebut.

“Apabila ada petugas saya yang nerima narkoba dan uang suap dari bandar narkoba, akan saya tembak mati, saya juga siap (ditembak),” tegas Budi Waseso di Gedung BNN, Jakarta Timur, Rabu (23/8) seperti diberitakan oleh Merdeka.com

Katanya, senjata api yang dibekali anggota untuk memberantas peredaran narkoba di Indonesia.

“Senjata ini disiapkan oleh negara untuk memberantas narkoba di Indonesia,” katanya.

Hal ini diutarakan Budi Waseso terkait anggotanya yang menolak disuap oleh bandar narkoba asal Malaysia sebanyak Rp 10 miliar. Di mana saat itu anggota menangkap bandar dengan barang bukti seberat 50,54 kilogram.

“Dua warga negara Malaysia ini berusaha menyuap kita petugas dengan nilai Rp 10 miliar. Sampai petugas pensiun pun mereka tidak akan punya uang sebanyak itu. Jangankan anggota, saya juga kalau pensiun nggak bakal bisa dapat segitu banyak,” ujarnya.

Dia melanjutkan, dengan menolaknya uang Rp 10 miliar itu menandakan anggotanya taat pada hukum.

“Mana kala anggota tidak menyadari pentingnya menyelamatkan bahaya narkoba, maka dia dengan mudah menerima itu. Ini tantangan yang dihadapi di lapangan,” pungkasnya. (Merdeka)

Komentar

What do you think?

Written by virgo

Direktur Perhubungan Laut Terima Suap 20 Milyar Lebih

Suara Surabaya Siap Jaga Persatuan dan Kebhinekaan