Jika umumnya selebritas suka tampil dengan make up, Christine Hakim justru lebih suka tampil natural. Kecuali jika ada event resmi, aktris senior ini terpaksa berdandan. “Kalau nggak ada acara, kayak muncul di televisi, pemotretan, ya nggak dandan. Shooting aja untungnya saya itu kebanyakan jadi nenek-nenek, atau orang kampung, jadi nggak perlu pakai make up fondation yang tebal-tebal,” ujar Christine kepada Koran Jakarta, baru-baru ini.
Christine mengaku memang sengaja mengurangi penggunaan make up agar kulit wajahnya sehat. “Itu aja yang saya kurangi supaya tidak merusak kulit. Paling pagi-pagi kalau lagi inget, saya pakai pelembab. Jarang sekali kalau malam. Kalau pakai pelembab sebelum tidur, rasanya itu abis mandi pengen langsung tidur aja, nggak mau ditempelin apa-apa lagi,” tuturnya tersenyum lebar.
Di usianya kini yang tak lagi muda, aktris senior kelahiran Jambi, 25 Desember 1956 ini merasa lebih penting menjaga kualitas kesehatannya. “Aku nomor satu itu yang perlu menjaga keseimbangan sehat lahir dan batin.
Bukan lahirnya aja dijaga dengan segala macam cara, tapi juga yang sangat penting menjaga kesehatan batin kita. Itulah yang saya coba berusaha menjaga keseimbangan itu,” ucapnya.
Meski begitu, Christine nampaknya tak terlalu berat membebani dirinya soal pola makan. Hanya saja, kini ia cukup menjaga konsumsi nasi. “Saya sebenarnya termasuk yang rakus dan suka ngemil, makanya sekarang melar. Tapi memang sekarang ini saya lebih memilih, contohnya makan nasi ya nasi merah. Bukannya pantang dengan nasi putih, tapi hampir jarang sekali. Belum tentu sebulan sekali,” sebut peraih lima penghargaan Festival Film Indonesia (FFI) sebagai Pemeran Utama Wanita Terbaik ini.
Sebisa mungkin, Christine akan mengurangi makanan-makanan yang berlemak dan yang memicu kolesterol. Selain soal makanan, Christine juga kerap mengkonsumsi jus sayur dan air putih yang cukup, termasuk dengan menjaga kualitas tidur. “Saya selalu berusaha cukup tidur. Di usia 60 ini minimal tidur itu harus enam jam. Anjuran dari dokter sih saya harus cukup istirahat setelah kambuh terus karena pernah kena tifus,” pungkas Christine. yzd/S-1