Minggu, 15 Januari 2017 16:33 WIB
SUKA MAKMUE – Iswari, seorang warga di Kecamatan Seunagan, Kabupaten Nagan Raya hingga Sabtu (14/1) malam masih diamankan petugas kepolisian di Mapolres Nagan Raya setelah sebelumnya diamuk massa karena diduga mencuri sebuah tas milik Cut Ratna, seorang bidan PTT yang tercatat sebagai warga Lhok Seumot, Kecamatan Beutong.
Informasi yang diterima Prohaba, sepanjang Sabtu di Nagan Raya menyebutkan, tersangka Iswari diamankan polisi setelah sebelumnya dia dilaporkan mencuri sebuah tas milik korban yang yang tergantung di sepeda motor jenis Honda Scoopy dengan nomor polisi BL 5344 EAB.
“Kita masih mendalami kasus ini, mana tahu ada pelaku lainnya,” kata Kapolres Nagan Raya AKBP Mirwazi SH MH, kemarin.
Dikatakan, kejadian tersebut bermula ketika Cut Ratna, yang bertugas sebagai bidan PTT di Puskesmas Lhok Seumot, Kecamatan Beutong, memarkirkan kendaraannya dan masuk ke dalam rumah guna mengambil handphone.
Ketika korban berada di dalam rumah, Iswari yang diduga telah lama memantau pergerakan korbannya langsung mengambil tas yang berada di atas sepeda motor dan melarikan diri menggunakan sepeda motor milik pelaku jenis Honda Karisma, dengan nomor polisi BL 6203 HM.
Korban dan warga yang mengetahui kejadian tersebut langsung melakukan pengejaran terhadap pelaku ke arah Kecamatan Seunagan Timur.
Tanpa membutuhkan waktu lama, Iswari akhirya ditangkap warga di kawasan Keudee Linteung, kecamatan setempat dan langsung diserahkan kepada polisi guna mempertanggungjawabkan perbuatannya.
“Pelaku yang berprofesi sebagai sopir ini masih ditahan untuk penyelidikan lebih lanjut,” kata Kapolres Mirwazi. (edi)