Jumat, 27 Oktober 2017 15:20 WIB
IDI – Delapan unit rumah toko (Ruko) semi permanen di tepi jalan Peureulak-Lokop, atau di Dusun Kuta Dayah, Gampong Beusa Seberang, Kecamatan Peureulak Barat, terbakar, Kamis (26/10) pukul 05.30 WIB.
Tak ada korban jiwa dalam insiden ini, namun korban mengalami kerugian mencapai ratusan juta.
Kapolres Aceh Timur, AKBP Rudi Purwiyanto, melalui Kapolsek Peureulak Barat, Iptu Burhanuddin, mengatakan, pihaknya belum dapat memastikan sumber api. Namun, dugaan sementara api bersumber dari Ruko milik Syahpuddin. “Pastinya masih kita identifikasi,” ungkap Iptu Burhan.
Api berhasil dipadamkan pukul 07.30 WIB, dengan dibantu dua unit mobil pemadam dari Peureulak Kota.
Tenaga Kerja Sosial Kecamatan (TKSK) Peureulak Barat, Tajudin, mengatakan, Pemkab Aceh Timur, melalui Dinsos setempat telah menyalurkan bantuan masa panik kepada para korban.
Saat ini, katanya, para korban terpaksa menumpang tinggal di rumah kerabat masing-masing, karena rumah korban tak bisa lagi ditempati lagi karena hangus terbakar.
Tajudin, mengaku pihaknya akan berkoordinasi dengan dinas terkait terkait musibah ini. “Korban berharap ada bantuan rumah dari pemerintah,” ungkap Tajuddin.
Berikut penghuni yang rukonya terbakar; Syafi’I (58) pekerjaan sebagai tukang buat perabot, H Ishak Yasin (55) pekerjaan jualan warkop, M Rizal Ali (35) jualan kelontong, Syahpuddin Arifin (51) grosir sembako, Suryani (45) jualan warkop, Irawati (55) warkop, Nadiah (50) dagang, H Marzuki (55) jualan warkop.(c49)