BP/IST
Ahmad Yani
Palembang, BP
Bakal Calon Bupati (Balonbup) kabupaten Muaraenim, Ahmad Yani mengatakan, Partai Demokrat sendiri hingga saat ini belum mengeluarkan rekomendasi siapa yang akan diusung dalam pilkada kabupaten Muaraenim 2018 nanti , karena surveinya belum keluar.
Dan dia memperkirakan kemungkinan, pada Oktober mendatang bisa keluar siapa nama dari Partai Demokrat yang akan di usung dalam Pilkada Muaraeim 2018..
“Sistem di Partai Demokrat sendiri sebenarnya sama, kader dan non kader dipersilahkan mendaftarkan diri. Tapi dalam mekanismenya, memang ada kriteria dan pertimbangan kader diutamakan. Kemudian, ada pertimbangan dari kader dan non kader berdasarkan hasil survei,” katanya ketika ditemui di DPRD Sumsel, Selasa (12/9).
Anggota DPRD Sumsel ini mengatakan, Balonbub Muaraenim yang menyetor untuk survei, hanya dirinya dan Samsul Bahri.
Sedangkan, balonbup yang lain hanya mendaftar, namun tidak ikut survei.
“Karena dalam mekanisme Demokrat kan harus mengikuti survei. Tapi saya tidak tahu bagi yang mendaftar tidak ikut survei bagaimana, saya kan sebagai salah satu kandidat juga,” ujarnya, seraya mengatakan dari hasil survei terhadap penerimaan masyarakat Muaraenim pada Mei lalu, dirinya berada di posisi kedua.
Sedangkan mengenai menyatakan, rekomendasi yang dikeluarkan Partai Golkar yang memberikan dukungan kepada Samsul Bahri dalam Pilkada Muaraenim dia mengaku tidak mempermasalahkan.
“Sebagai calon, kami berpendapat bahwa itu memang kewenangan Partai Golkar untuk menentukan dukungannya. Apalagi, Golkar sebagai partai terbuka dalam menerima baik dari kader maupun non kader, maka hasil dari pada penjaringan itu telah disampaikan kepada para kandidat yang ikut mendaftar juga secara terbuka,” katanya.#osk
