Minggu, 17 November 2019 15:27 WIB
LANGSA – Banjir luapan menerjang setidaknya dua
desa di Kecamatan Langsa Lama, Kota Langsa, yaitu Desa Lengkong dan Karang
Anyer, Sabtu (16/11) pukul 15.45 WIB. Data sementara menyebutkan ada 411 kepala
keluarga (KK) yang terdampak banjir luapan tersebut.
Informasi yang
dirilis Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) menyebutkan, tim BPBD Kota
Langsa bersama pihak terkait lainnya telah melakukan berbagai upaya untuk
membantu korban banjir seperti menurunkan personel dan peralatan/ perlengkapan
seperti perahu karet (rubber boat) untuk evaluasi korban banjir.
Menurut laporan
dari lapangan, hingga tadi malam petugas masih melakukan pendataan dan membuka
dapur umum untuk warga agar dapat menyediakan makan malam dan turut membantu
penyaluran logistik oleh Dinsos Kota Langsa kepada warga masyarakat yang
terdampak.
Laporan sementara
menyebutkan sedikitnya ada 411 KK yang terdampak banjir luapan yang menerjang
Kecamatan Langsa Lama. “Dari ratusan korban terdampak tersebut termasuk seorang
ibu yang baru melahirkan sekitar seminggu lalu. Tim evakuasi berhasil menyelamatkan
ibu ini dari kepungan banjir,” tulis laporan itu tanpa merinci lebih lanjut,
misalnya kondisi bayi yang baru dilahirkan.
Banjir luapan
yang melanda Desa Lengkong dan Karang Anyer di Kecamatan Langsa Lama akibat
tingginya curah hujan yang melanda Kota Langsa sejak pukul 13.15 hingga 15.45
WIB, Sabtu (16/11).
Laporan terupdate
pada pukul 21.00 WIB tadi malam menyebutkan air sudah mulai surut dan
masyarakat banyak yang tetap bertahan di rumah masing‑masing dengan tetap
siaga.(*/nas)