Pelaku Babak Belur Dihajar Massa
Kasus penyandera yang dialami ibu dan anak di atas angkutan kota (angkot) yang berujung ditembaknya pelaku di Jakarta, Senin (10/4) lalu, terjadi pula di Padang.
Tadi malam (11/4) sekitar pukul 18.30, seorang penjambret yang kalap mengancam sopir angkot pakai pisau guna menabrak korban yang menghadang angkot.
Akibat kejadian ini, Meldia Adek Syafitri, 16, warga Jalan Belanti Kampung Sikumbang Padang Utara, korban penjambretan terpaksa dilarikan ke rumah sakit untuk menjalani perawatan medis. Korban mengalami luka-luka seusai ditabrak angkot. Sedangkan pelaku yang diketahui bernama Adit, 19, babak belur dihakimi massa.
Informasi yang diperoleh Padang Ekspres, kejadian bermula ketika korban mengetahui tasnya dijambret pelaku di kawasan Airmancur Pasar Raya Padang. Tak tinggal diam, korban mengejar pelaku yang berupaya kabur menggunakan angkot.
Diduga kalap, pelaku yang diketahui warga Jalan Belawan Teluk Bayur Padang Selatan itu, mengeluarkan pisau dan meminta sopir menabrak korban yang berupaya menghadang angkot tersebut. Karena merasa terancam, sang sopir terpaksa menabrak korban.
Melihat kejadian itu, massa beramai-ramai masuk angkot dan menghakimi pelaku. Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Pasang, Kompol Daeng Rahman mengatakan, pelaku saat ini sudah diamankan kepolisian untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Sementara korban sudah menjalani perawatan setelah mengalami cedera usai ditabrak.
”Saat ini kita tengah mengumpulkan sejumlah keterangan terkait aksi jambret tersebut,” ucapnya. Korban sendiri dirawat di Rumah Sakit Tentara, sementara pelaku di RS Bhayangkara. (*)
LOGIN untuk mengomentari.