Jakarta (ANTARA News) – Apple mengumumkan iPhone X dengan harga 999 dolar AS (sekitar Rp13 juta) pada 12 September. Angka yang terbilang fantastis itu membuat orang-orang dalam industri di China melakukan investigasi berapa biaya masing-masing komponen.
Dilansir dari laman GSM Arena, dari investigasi tersebut diketahui bahwa biaya total untuk membuat iPhone X adalah 412,75 dolar AS (sekitar Rp5,5 juta), atau lebih murah 60 persen dari harga yang ditawarkan.
Komponen yang paling mahal adalah panel OLED 5,8 inci yang diproduksi oleh Samsung. Harganya adalah 80 dolar AS (sekitar Rp1,1 juta) per unit yang jauh lebih tinggi dari komponen lainnya, misalnya memori NAND dari Toshiba seharga 45 dolar AS (sekitar Rp600 ribu) untuk ROM 256GB, dan 24 dolar AS (sekitar Rp320 ribu) untuk RAM 3GB.
Apple mengumumkan chipset A11 Bionic, yang dibuat oleh TSMC pada teknologi proses 10nm. Satu chip memiliki harga 26 dolar AS (sekitar Rp347 ribu), sedangkan modem yang terpampang di atas chipset disediakan oleh Qualcomm dan memiliki harga 18 dolar AS (sekitar Rp240 ribu).
Sensor 3D juga ada dalam kategori mahal, dengan harga 25 dolar AS (Rp333 ribu). Sensor tersebut dikemas di balik kaca di panel depan yang memiliki harga 18 dolar AS (sekitar Rp240 ribu).
Jumlah total semua komponen mungkin tidak setinggi harga akhir, tapi jangan biarkan angka tersebut menyesatkan Anda, karena jumlah tersebut tidak termasuk biaya produksi, logistik dan yang terpenting R&D.
Apple iPhone X dapat dipesan pada 27 Oktober dan pengiriman akan dimulai pada 3 November.
Penerjemah: Arindra Meodia
Editor: Unggul Tri Ratomo
COPYRIGHT © ANTARA 2017