in

Dicari, 16 Pebulutangkis Terbaik

PBSI Sumbar Gelar Kerjurprov

Untuk menjaring bakat-bakat terbaik yang akan tampil di Kejuaraan Nasional (Kejurnas) 2017, Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia Indonesia (PBSI) Sumbar gelar Kejuraan Provinsi (Kejurprov) Sumbar. Event tersebut bakal ditabuh 4-7 Oktober ini di Kota Padangpanjang. Sebanyak 540 pebulutangkis dari 15 kabupaten/kota se-Sumbar dipastikan ambil bagian.

Ketua PBSI Sumbar, Syafrial Ucok, usai menggelar rapat persiapan terakhir di kantor Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Sumbar menyebut, Kejurprov ini sudah menjadi agenda tahunan PBSI di bawah pimpinannya.

“Ini sudah jadi agenda tahunan PBSI Sumbar. Kami sengaja memilih Padangpanjang sebagai tuan rumah untuk lebih menghidupkan aura bulutangkis di daerah. Selain itu, juga bertepatan dengan pelantikan Pengurus Cabang (Pengcab) PBSI Padangpanjang,” kata Ucok, kemarin (2/10).

Selain itu, dalam kegiatan nanti juga akan dilaksanakan screening untuk memasukkan data pemain ke dalam Sistem Informasi (SI) PBSI.
“Dengan adanya SI PBSI ini tidak akan ada lagi pencurian umur serta perpindahan atlet dari satu daerah ke daerah lainnya,” jelasnya.

Dia menjelaskan, dalam Kejurprov kali ini, pihaknya akan mencari sebanyak 16 pebulutangkis terbaik Sumbar untuk kemudian dilakukan pemusatan latihan (TC) dalam rangka membina atlet-atlet terbaik tersebut. “Minimal kami mencari empat putra dan putri untuk nomor taruna, serta empat pa/pi untuk dewasa,” katanya.

Di Kejurnas tahun lalu, PBSI Sumbar mampu meraih satu medali perak, dan dua medali perunggu. Perak diraih pada nomor ganda putra dewasa, sedangkan dua perunggu sumbangan dari tunggal putra dan putri. “Tahun ini setidaknya kami targetkan untuk bisa mengulang prestasi tahun lalu. Kalau bisa lebih tentunya akan sangat baik,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua Panitia Kejurprov PBSI Sumbar 2017, Damri menyebut, terdapat tujuh nomor untuk kategori tunggal yang akan dipertandingkan. Juga ada empat nomor kategori ganda.

“Untuk tunggal ada tujuh nomor, yaitu kelompok pra usia dini, usia dini, anak-anak, pemula, remaja, taruna, dan dewasa. Sedangkan untuk kategori ganda ada remaja, taruna, dewasa, dan veteran,” jelasnya. (*)

LOGIN untuk mengomentari.

What do you think?

Written by Julliana Elora

Clippers Butuh Kerja Lebih Keras

Presiden Jokowi Mengingatkan Panglima TNI, Menjaga Stabilitas Politik Nasional