Baturaja (ANTARA) – Dinas Peternakan dan Perikanan (Diskannak) Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan menggalakkan Program Gerakan Masyarakat Makan Ikan (Germarikan) untuk meningkatkan konsumsi warga setempat terhadap ikan setiap tahun.
Kepala Diskannak Ogan Komering Ulu (OKU) Tri Apriningsih di Baturaja, Senin, menjelaskan berdasarkan data yang dihimpun instansinya, tingkat konsumsi ikan di OKU pada 2022 mengalami peningkatan dibandingkan tahun lalu.
Hal tersebut terjadi sejalan dengan gencarnya sosialisasi Germarikan yang dilakukan pihaknya ke sekolah-sekolah sehingga anak-anak usia dini mengerti pentingnya manfaat mengonsumsi ikan.
“Data yang kami himpun menunjukkan angka konsumsi ikan di OKU pada 2022 mencapai 40 kilogram per kapita. Sementara tahun lalu maksimal cuma 30 kilogram per kapita,” katanya.
Menurut Tri, ikan baik dikonsumsi oleh anak-anak, karena bisa memicu pertumbuhan otak sehingga anak memiliki daya tangkap yang tinggi.
“Anak-anak yang gemar makan ikan biasanya IQ-nya lebih cerdas dari yang lain. Karena itu kalau di negara Jepang, orang di sana lebih suka makan ikan ketimbang daging,” ujarnya.
Selain menggalakkan Program Germarikan, pihaknya juga sejak beberapa tahun terakhir proaktif melakukan penebaran benih ikan ke Sungai Ogan.
“Untuk 2022 ini, rencananya sebanyak 18 ribu ekor benih ikan akan kami tebar pada Juli nanti. Mudah-mudahan saja hal ini bisa membuat populasi ikan di Kabupaten OKU kembali meningkat seperti dulu lagi,” ujarnya.