Palembang, BP
Sriwijaya FC telah menjalani lima pertandingan di Liga 1 musim ini. Sampai sejauh ini, Hamka Hamzah dan kawan-kawan masih berada di peringkat ke-12 dengan enam poin. Kendati demikian, Pelatih Kepala SFC Rahmad Darmawan tidak panik.
Di mata mantan pelatih T-Team Malaysia ini, tim besutannya masih berada dalam zona aman, jika dilihat dari hitung-hitungan poin. Bagi RD, belum ada poin yang hilang dari anak asuhnya, khususnya di laga kandang.
“Perolehan poin di kandang kita belum berkurang, meski imbang dari Persipura dan minus dua poin. Kita dapat dua poin plus dari dua laga tandang. Saya coba menghitungnya begitu, jadi belum ada yang minus,” jelas RD.
Di laga kandang kandang kedua, SFC memang bermain imbang 2-2 melawan Persipura. Hanya mengamankan satu poin dan dua poin luput, menurut RD tertutupi dengan hasil imbang dua laga tandang melawan Borneo 0-0 dan imbang 1-1 dari Persebaya Surabaya.
“Hilang poin di kandang maka di laga tandang kita harus mencuri poin,” katanya.
Sementara soal peringkat SFC di klasemen sementara, RD mengaku, tentu ada beban tersendiri sebagai pelatih. Ia harus mampu mengantarkan SFC berada di papan atas. Tapi, itu sudah biasa, RD tidak panik dan tetap pada rencana awalnya. Anak asuhnya akan fokus memaksimalkan laga kandang dan coba mencuri poin di laga tandang.
“Seperti saat ini kita fokus pada persiapan melawan PSM Makassar,” ujarnya.
Di hari pertama persiapan melawan tim berjuluk Juku Eja, RD membagi tim menjadi dua bagian. Untuk pemain yang turun di laga sebelumnya, melawan Persebaya Surabaya menjalani latihan recovery. Sementara tim yang tidak turun menjalani game dan latihan tambahan.
“Sebelumnya, semua pemain sama-sama latihan gym,” ujar pelatih berusia 51 tahun ini.
Setelah di hari pertama fokus pada fisik, jajaran pelatih baru akan meracik taktik dan strategi di hari kedua. Pelatih akan mulai menerapkan skema yang bakal dimainkan melawan PSM Makassar pekan ini.
“Besok (hari ini-red) kita sudah masuk ke taktik dan strategi,” kata mantan pelatih Persipura ini. #zal