Djokovic menang mudah untuk capai babak ketiga French Open

Jakarta (ANTARA) – Unggulan teratas Novak Djokovic meningkatkan levelnya di akhir set pertama untuk melanjutkan usahanya meraih gelar major ke-25 di Roland Garros, Kamis (30/5) waktu setempat atau Jumat WIB.

Mengincar trofi keempatnya di lapangan tanah liat Paris, petenis berusia 37 tahun itu menunjukkan permainan terbaiknya dengan kemenangan meyakinkan 6-4, 6-1, 6-2 melawan Roberto Carballes Baena.

Set pembuka yang penuh persaingan berakhir dengan permainan baseline Djokovic yang lebih agresif, serta pengembalian dan manuver terhadap petenis Spanyol itu untuk mendapatkan break yang menentukan pada kedudukan 5-4.

Djokovic membangun momentumnya, dan dengan cepat melakukan double break untuk keunggulan 4-0 pada set kedua.

“Saya senang bisa melewati (dua) babak pembuka dengan straight set,” kata Djokovic, seperti disiarkan ATP, Jumat.

“Lagi-lagi di awal, di set pertama, saya ditantang. Dia bermain sangat baik, agresif sejak awal. Butuh sedikit waktu bagi saya untuk mulai mengayunkan bola dengan lebih longgar. Istirahat krusial untuk merebut set pertama. Setelah itu, set kedua dan ketiga benar-benar berjalan sesuai keinginan saya.”

Djokovic setidaknya harus mencapai final untuk memiliki kesempatan menahan peringkat satu dunia dari bayang-bayang Jannik Sinner.

Petenis Serbia itu memenangi 55 persen poin pengembalian bola, menurut statistik ATP, dan mematahkan servis Carballes Baena tujuh kali untuk meningkatkan skor menjadi 3-0 dalam head to head dengan petenis peringkat 63 dunia itu.

“Saya mendikte permainan dan melakukan segala sesuatunya dengan cara yang benar,” kata Djokovic.

“Saya harus puas, tentu saja ini bisa menjadi lebih baik, pertandingan akan semakin sulit. Sangat menyenangkan untuk merasakan dan bermain seperti ini di Grand Slam.”

Juara tahun lalu selanjutnya akan bertemu favorit unggulan ke-30 Lorenzo Musetti. Ia telah memenangkan empat dari lima pertemuannya melawan Musetti, termasuk bulan lalu di Monte-Carlo.

Masih mengincar gelar pertamanya pada tahun 2024, Djokovic meningkatkan catatan menang kalah menjadi 16-6 secara keseluruhan musim ini, dan 8-3 di lapangan tanah liat.