MEUREUDU – Dua nenek di Pidie Jaya (Pijay) diduga dihipnotis oleh pria tak dikenal pada hari Jumat (18/12/2020).
Akibatnya, emas mereka melayang sebanyak 7,5 mayam (satu mayam setara dengan 3,33 gram) atau sekitar Rp 20 juta.
Hingga Rabu (23/12/2020) kemarin, polisi masih menguber pelaku.
Kedua korban, Salamah binti Haji (78), merupakan warga Gampong Beuringen dan Jamilah (53), warga Gampong Pante Beureune.
Kedua gampong ini berada di Kecamatan Meurah Dua, Pijay.
Dalam insiden itu Salamah kehilangan emas 1,5 mayam berupa cincin seharga Rp 4 juta di jari manisnya yang ia lepas dan serahkan kepada pelaku yang diduga menghipnotisnya.
Saat itu di kediaman korban tak ada anggota keluarga lainnya sehingga pelaku leluasa mengambil cincin emas, lalu kabur dengan dalih hendak ke rumah warga yang lain.
Korban tidak mampu berteriak karena sedang stroke.
Baca juga: Penipuan Lewat Email Bisnis, Pelaku Gasak Uang Korban Rp 276 Miliar
Sedangkan korban kedua, Jamilah, kehilangan emas murni sebanyak 6 mayam dalam bentuk kalung di lehernya.
Kalung seharga Rp 16,8 juta juga itu berhasil dibawa kabur pelaku setelah dibuka korban dari lehernya lalu ia serahkan kepada pelaku.
