PROHABA.CO — Dampak banjir beberapa waktu lalu dua unit di Peusangan Siblah Krueng, Bireuen tertimbun longsor dan rusak berat.
Membersihkan timbunan tanah menimpa kedua rumah tersebut, H Mukhlis Amd selaku Direktur PT Takabeya Perkasa Group datangkan alat berat.
Camat Peusangan Siblah Krueng, Azhari S Sos kepada Serambinews.com, Sabtu (04/02/2023) mengatakan, dua unit rumah yang tertimbun longsor dampak hujan deras beberapa waktu lalu, yaitu satu unit rumah.
Adapun rumah warga yang tertimbun tanah longsor Minggu (22/01/2023) saat hujan deras dan banjir besar, yaitu milik Darmawati (59) di Desa Rambong Payong, merupakan janda dengan tanggungan tiga orang anak.
Satu unit lagi rumah milik Abu Bakar (63) di Desa Kubu Raya, Peusangan Siblah Krueng.
Baca juga: Rumah Lansia Pembuat Gula Kelapa Diterjang Longsor
Memindahkan tanah timbunan pada kedua unit rumah tidak sanggup dikerjakan secara manual oleh warga, maka ianya meminta bantuan H Mukhlis Takabeya untuk membantu memindahkan longsoran tanah yang
menimpa kedua unit rumah tersebut pada dua lokasi terpisah.
H Mukhlis Takabeya melalui Humasnya Rahmat kepada Serambinews.com, Minggu (6/2/2023) mengatakan, mendapat informasi adanya rumah tertimbun longsor.
Pengusaha jasa konstruksi asal Bireuen turut prihatin atas musibah yang menimpa warga asal kecamatan tempat ia dilahirkan, yaitu Peusangan Siblah Krueng.
Pasalnya rumah warga tertimbun longsor faktor hujan deras beberapa waktu lalu yang melanda Kabupaten Bireuen.
Setelah memastikan kondisi rumah yang tertimbun longsor, langsung bergerak dengan membawa alat berat ke lokasi.
Baca juga: Truk Tangki CPO Tergelincir di Jalan KM 80 Laweung
“Pekerjaan pembersihan timbunan longsor dilakukan Sabtu (04/02/2023) pagi pada kedua unit rumah,” ujar Rahmat.
H Mukhlis kepada Serambinews.com mengatakan, awalnya ia mendapat informasi dari Camat Peusangan Siblah Krueng Azhari Yusuf menghubunginya dan menginformasikan ada dua unit rumah tertimpa tanah di bagian dapur hingga mengenai bagian belakang rumah.
“Jumat pagi saya bersama rombongan Muspika langsung meninjau lokasi rumah tersebut, Setelah selesai shalat Jum’at langsung saya perintahkan untuk diturunkan alat berat excavator agar bisa langsung di bersihkan tanah longsor.
Pekerjaan dilakukan timnya dan selesai dilakukan dan rumah mengalami rusak bagian dapur,” ujarnya. (Yusmandin Idris)
