in

Elek Yo Band Curi Perhatian Pengunjung di Hari Pertama

JAKARTA – Hari pertama Pagelaran Java Jazz 2018 dimulai, Jumat (2/3), di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat. Sejak pertunjukan pertama yang dibuka oleh Classmate Journal dari Demajors stage pukul 17.00 WIB, pengunjung tampak sangat antusias menyambut gelaran musik tahunan itu.

Seperti yang dijanjikan oleh pihak penyelenggara, PT Java Festival Production sukses menghibur ribuan pengunjung di gelaran musik terbesar di Tanah Air itu. Suasana Java Jazz 2018 kian ramai pada pukul sekitar pukul 19.00–20.00 WIB, terutama saat Mateus Asato mulai manggung, berkolaborasi dengan Rafi Muhammad Trio.

Ditambah lagi dengan Glenn Fredly yang tampil prima di panggung Garuda Indonesia Hall. Begitu pula dengan kolaborasi apik bertajuk Funk In A Jar: Harvey Mason, Paul Jackson Junior, Elan Trotman, Chris Walker, Kevin Randolph, featuring Dira Sugandhi dan Sri Hanuraga di panggung Kapal Api Hall.

Java Jazz ini semakin meriah dengan tampilnya Elek Yo Band. Pada 20 menit pertama penonton disuguhkan dengan aksi panggung pasangan suami-istri, Endah N Rhesa, yang melantunkan lagu Tanah Airku, Sirih Kuning, dan Yamko Rambe Yamko, di panggung Mitsubishi Motors Hall. Sorak sorai penonton pun pecah saat Elek Yo Band muncul ke atas panggung.

Kompak mengenakan pakaian putih, Elek Yo Band mempersembahkan lagu Dia yang dipolerkan Anji. Tentu saja penonton tak bisa menahan untuk ikut menyanyikan lagu tersebut. Dibumbui guyonan jenaka, suami Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Agus Marsudi, mengenalkan para personel Elek Yo Band dan menyebut jabatan mereka sebagai pekerjaan sampingan.

Mereka terdiri dari Kepala Bekraf Triawan Munaf (keyboard), Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (gitar/vokal), Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono (drum. Lalu, Menteri Keuangan Sri Mulyani (vokal), Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan suaminya Agus Marsudi (vokal), serta Koordinator Staf Khusus Presiden Teten Masduki (vokal).

“Bagi kami, musik adalah bagian hidup kami. Karena kerja kerja kerja, jadi musik musik musik untuk hiburan,” kata Agus Marsudi. Endah N Resha pun bergabung ke atas panggung, mereka membawakan lagu Ku Tak Bisa milik Slank. Meski banyak terdengar nada yang meleset saat melantunkan Juwita Malam, hal tersebut tak mengurangi antusias penonton yang terhibur dengan aksi panggung para menteri ini.

Terutama pada lagu Bento, banyak penonton yang tak bisa menahan diri untuk bergoyang, meski para vokalis sesekali mengintip teks untuk menyanyikan lagu yang dipopulerkan oleh Iwan Fals itu. 

yzd/P-4

What do you think?

Written by Julliana Elora

Warga PALI Rela Kehujanan Demi Sambut Kedatangan Dodi

Paus Terdampar