PADEK.JAWAPOS.COM–Erupsi Gunung Marapi di Sumatera Barat, Minggu sore (3/12/2023), membuat puluhan pendaki terjebak di kawasan gunung tersebut mendapat perhatian serius banyak pihak. Salah satunya datang dari Ketua DPW Partai Nasdem Sumbar Fadly Amran.
Kemarin, Fadly Amran yang juga turut mendampingi Cawapres Muhaimin Iskandar (Cak Imin) dalam lawatan ke Sumbar langsung mengajak Cawapres dari Anies Baswedan ini melakukan doa bersama untuk keselamatan pendaki yang masih terjebak. Termasuk mendoakan keselamatan masyarakat di sekitar lereng Marapi baik yang berada di Kabupaten Agam, Tanahdatar, Kota Bukittinggi, dan Padangpanjang.
“Hari ini terjadi musibah dan bencana meletusnya Gunung Marapi dan menjebak sekitara 50 orang pendaki. Untuk itu kita juga turut mengharapkan doa dari Gus Imin (Muhaimin Iskandar, red),” ujar Fadly Amran meminta Cak Imin langsung memimpin doa.
Muhaimin Iskandar turut berempati atas musibah tersebut. Ia mendoakan semua pendaki yang terjebak bisa dievakuasi dengan selamat.
“Kita mohon pertolongan Allah SWT, semoga semua yang terjebak bisa sehat dan selamat,” ujarnya.
Selain itu kata Muhaimin Iskandar doa yang sama juga diberikan kepada masyarakat yang berada di sekitaran lereng Marapi agar terhindar dari segala bahaya akibat peristiwa tersebut.
Muhaimin Iskandar turut mengajak semua pihak agar saling membantu dan menunjukkan rasa solidaritas terhadap peristiwa ini. Sementara masyarakat diminta untuk tidak panik, namun perlu meningkatkan kewaspadaan.
Turunkan Tim Rescue
Sementara itu, Ketua DPW Partai Nasdem Sumbar Fadly Amran langsung melepas keberangkatan Tim Rescue Nasdem. Tim akan langsung turun ke lokasi dan ikut membantu evakuasi korban yang terjebak. Selain itu Tim Rescue Nasdem juga membawa bantuan untuk korban dan masyarakat terdampak erupsi Marapi.
“Malam ini (kemarin, red) kami langsung menerjunkan Tim Rescue Nasdem. Nantinya Tim Rescue akan berpartisipasi dalam proses evakuasi para pendaki yang terjebak,” ujar Fadly.
Ia menambahkan, Tim Rescue Nasdem Sumbar nantinya juga akan membantu para korban yang terdampak erupsi Gunung Marapi.
“Semoga apa yang kami lakukan ini dapat bermanfaat,” pungkasnya.
Menurut Fadly sudah menjadi kewajiban bagi dirinya dan partai membantu dan mengerahkan tim pada peristiwa itu. Hal ini juga sejalan dengan visi misi Nasdem di masyarakat.
“Rescue Nasdem akan berupaya maksimal di lapangan,” ujar mantan Wali Kota Padangpanjang ini.
Seperti diketahui hingga kemarin malam, berdasarkan pendataan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Agam, jumlah pendaki masih ada sebanyak 28 orang lagi.
Total lanjutnya, ada 47 pendaki yang berada di kawasan Gunung Marapi saat erupsi terjadi. Sebanyak 19 pendaki sudah berhasil dievakuasi dengan selamat.
Erupsi Gunung Marapi kali ini juga menyemburkan abu vulkanik. Di Agam, sebanyak 14 wilayah kecamatan terdampak dihujani abu belerang dan kerikil.
Empat wilayah kecamatan di antaranya kata dia, dihujani abu dan batu, yakni Canduang, Sungaipua, Ampekangkek dan Malalak. Sebanyak 10 kecamatan lagi hanya terdampak hujan abu, yakni Banuhampu, Tilatangkamang, Baso, Tanjungraya, Lubukbasung, Ampekkoto, Matur, Tanjungmutiara, Palembayan, dan Kamangmagek.
Dampingi Kunker Cawapres
Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 1, Muhaimin Iskandar sekaligus Ketua Umum PKB bakal melakukan sejumlah rangkaian kerja di Sumbar. Salah satunya ingin menyapa masyarakat Sumbar secara langsung. Dalam rangkaian kegiatan Fadly Amran bakal mendampingi Cak Imin selama di Sumbar.
Selain menyapa masyarakat Sumbar, Cawapres juga ingin mendengar langsung keluh-kesah masyarakat di Sumbar serta berdialog dan bedah visi-misi di kampus.
Senin pagi dari pukul 06.00 hingga pukul 08.30, Cak Imin ikuti jalan sehat menuju Pasar Raya Kota Padang. Pada pukul 08.45 hingga 09.30 persiapan agenda utama.
Dalam agenda utama, Cawapres dari Anies Baswedan ini diundang dalam rangka bedah visi misi dan dialog kebangsaan di Kampus UNP dari pukul 10.00 hingga pukul 11.30
Selain menyapa masyarakat Sumbar, Cawapres juga ingin melihat dan mendengar langsung keluh-kesah masyarakat di Sumatera Barat, serta berdialog dan bedah visi-misi di sejumlah kampus Sumatera Barat. (adv)