Sabtu, 29 April 2017 12:20 WIB
* Beberapa Jam Dilaporkan Hilang
LHOKSUKON – Seorang bocah perempuan–sebut saja–Melati (6), Jumat (28/4) petang, ditemukan dalam kondisi tak bernyawa, dengan pakaian terlucuti, di semak semak belakang gedung Sekolah Dasar (SD) Negeri 25 Gampong Blang Ranto Kecamatan Sawang, Aceh Utara.
Berat dugaan gadis kecil menjadi korban kejahatan seksual, karena jasad bocah malang itu juga berlumur darah. Sebelum ditemukan, gadis kecil yang belum bersekolah tersebut, sempat dilaporkan hilang dan dicari secara beramai-ramai oleh warga gampong.
Kapolres Lhokseumawe AKBP Hendri Budiman melalui Kapolsek Sawang Iptu Muhammad Ridwan, ketika dihubungi tadi malam, mengakui insiden penemuan bocah perempuan dalam kondisi tak bernyawa itu. Dikatakan, pada pagi harinya, sekitar pukul 07.00 WIB, bocah itu mengikuti kakaknya ke sekolah (SD Negeri 25 Sawang). Namun ketika sang kakak pulang sekolah sekitar pukul 11.00 WIB, sang adik tak tampak pulang. “Saat ditanyakan orang tuanya, kemana adik yang tadi ikut ke sekolah, kakak korban menyebutkan, adiknya sudah pulang sekitar pukul 09.00 WIB,” kata Kapolres.
Lalu, orang tua korban melaporkan kejadian itu kepada kepala dusun. Usai shalat Jumat, kemarin, aparat gampong membuat pengumuman terkait hilangnya korban, sehingga warga lalu secara bersama mencari korban. Pencarian itu tak berbuah keberhasilan.
Belakangan, saat menjelang petang kemarin, warga gampong geger luar biasa, ketika seorang remaja gampong menemukan bocah perempuan malang itu, dalam kondisi tak bernyawa. “Korban ditemukan tanpa busana sekitar 25 meter dari sekolah sang kakak, dengan kondisi berdarah,” kata Kapolsek Sawang.
Polisi kini sedang menelusuri kasus kematian gadis kecil secara tragis itu. Sejauh ini penyidik belum bisa memastikan motif dan penyebab kematian korban.(jaf)