PADEK.JAWAPOS.COM-Gempa bumi berkekuatan magnitudo 2,7 mengguncang wilayah Kota Bukittinggi, Sumatera Barat pada Jumat (15/12/2023) pukul 14:48:20 WIB.
Berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), pusat gempa berada di koordinat 0,38 lintang selatan dan 100,38 bujur timur, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 8 kilometer tenggara Bukittinggi.
“Gempa ini memiliki kedalaman 10 kilometer dan tidak berpotensi tsunami,” kata Kepala BMKG Stasiun Geofisika Padangpanjang Dr Suaidi Ahadi.
Menurut Suaidi kepada Padang Ekspres menyebutkan bahwa gempa tersebut dipicu oleh adanya pergerakan sesar aktif di segmen Sianok.
Sesar segmen Sianok merupakan bagian dari sesar aktif Sumatera yang terletak di Provinsi Sumatera Barat.
Menurut Pusat Studi Gempa Nasional Tahun 2007 sesar segmen Sianok memiliki panjang sekitar 90 km dan estimasi magnitudo maksimum 7,4. Jenia pergerakan sesar segmen Sianok yaitu strike slip (sesar geser) menganan.
Sianok melewati Kabupaten Agam, Kota Bukittinggi dan Kota Padangpanjang. Keberadaan segmen sesar aktif Sianok ini harus diwaspadai karena dapat memicu peristiwa gempabumi kuat dan merusak.
BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi gempa bumi dan tidak terpancing dengan isu-isu dari sumber yang tidak jelas.(rel/esg)
