Apel Akbar Harlah NU ke-94 Sukseskan Asian Games
Palembang, BP
Sebanyak 1.000 Banser (Barisan Ansor Serbaguna) akan mengikuti Apel Akbar dalam rangka memperingati Harlah NU ke 94 yang akan berlangsung di Griya Agung Palembang, Rabu (26/4).
“Itu sebagian kecil Banser yang ada di Sumsel. Sejak pengkaderan, sudah terbentuk terlarih 15 ribu Banser. Yang dikerahkan tidak sampai 10 persen. Ini untuk menunjukkan Banser masih eksis,” kata Ketua panitia akbar Harlah NU Sumsel, Hernoe Roesprijadji SIP didampingi Ketua SC Apel 1.000 Banser Nurul Mubarok MSi, Kasat Korwil banser Sumsel M Erwinsyah, Selasa (25/4).
Sejumlah kegiatan keislaman dan kebangsaan digelar PWNU Sumsel dalam rangka memperingati harlah NU ke-94.
Kebetulan tahun ini jatuh di bulan April sehingga rentetan agenda yang diselenggarakan oleh banom dan lembaga NU difokuskan di bulan ini.
Hernoe Roesprijadji SIP menyebutkan, di antara agenda tersebut takni pelaksaan isra mikraj oleh jamiyah tariqah annahdiyah (Jatman), Makesta Raya IPNU, Seminar dan Pelantikan Pergunu Sumsel, Madrasah Kader (MKNU) dan Apel seribu Banser serta kegiatan lainnya.
“Puncaknya digelar Apel akbar 1.000 Banser,” kata Hernoe.
Dikatakan, sebelum Apel nanti akan digelar Parade dengan berjalan kaki sekaligus operasi semut dari DPRD Sumsel menuju Griya Agung oleh 1.000 Banser, OKP dan santri se-Sumsel dengan diiringi marching band.
“Apel nanti akan dilepas oleh ketua DPRD Sumsel HM Giri Ramanda N Kiemas SE MM dan disambut oleh Gubernur Sumsel, H Alex Noerdin dan Menpora, Imam Nahrawi,” katanya.
Hernoe yang juga wakil ketua PWNU Sumsel ini menegaskan, Apel ini menegaskan bahwa Banser dan Ansor NU Sumsel setia terhadap NKRI sebagai harga mati dan mengingatkan kepada kelompok yang anti NKRI dan Pancasila jangan mencoba memantik stabilitas keamanan dan kenyamanan Sumsel dengan ingin mendirikan khilafah.
Hernoe mengungkapkan, dalam apel nanti juga akan digelar deklarasi Keluarga Besar NU Sumsel, khususnya GP Ansor dan Banser siap mensukseskan Asian Games 2018 di Palembang. Tapi, ada sederet agenda lain, yakni pelaksaan Isra Mi’raj oleh Jamiyah Tariqah Annahdiyah (Jatman), Makesta Raya IPNU, Seminar dan Pelantikan Pergunu Sumsel, Madrasah Kader (MKNU) dan Apel seribu Banser serta kegiatan lainnya.
“Bahkan, ada pergerakan-pergerakan yang diduga non pancasilais. Jadi, apel ini menegaskan bahwa Banser dan Ansor NU Sumsel setia terhadap NKRI sebagai harga mati dan mengingatkan kepada kelompok yang anti NKRI dan Pancasila jangan mencoba memantik stabilitas keamanan dan kenyamanan Sumsel dengan ingin mendirikan khilafah,” katanya.
Wakil Ketua PWNU Sumsel ini melanjutkan, kegiatan keislaman dan kebangsaan yang digelar PWNU Sumsel ini, untuk memperingati Harlah NU ke 94. Kebetulan tahun ini jatuh di bulan April sehingga rentetan agenda yang diselenggarakan oleh banom dan lembaga NU difokuskan di bulan ini.
Ketua SC Apel 1.000 Banser, Nurul Mubarok MSi menambahkan, dalam kegiatan yang juga memperingati Harlah GP Ansor ke 83 ini juga bakal memberikan penghargaan kepada tokoh masyarakat Sumsel yang sudah berjasa terhadap pengkaderan Ansor.
“Penghargaan akan kita berikan berupa jas kehormatan Banser yang langsung diberikan Menpora,” kata Barok yang masih merahasiakan siapa saja tokoh yang telah berjasa tersebut.
Dikatakan, selain Parade dan Apel, pada malam harinya akan digelar pelantikan PWGP Ansor Sumsel di Griya Agung.
Pada pelantikan ini akan didekalarasikan barisan ansor anti narkoba (Baanar) juga sekaligus MOU bersama BNN Sumsel dalam mencegah dan memberantas peredaran Narkoba di Sumsel.
“Kami mengajak dan mengundang semua rekan-rekan untuk hadir,” katanya.#osk