Lingga – Kapal Perintis KM Sabuk Nusantara 62, akhirnya resmi melayari rute di perairan Lingga. Tidak hanya itu, bila pada rute pelayaran kapal perintis sebelumnya, tidak menyinggahi Pulau Berhala. Namun pada rute pelayaran perintis KM Sabuk Nusantara 62, Pulau Berhala termasuk dalam rute yang disinggahi.
Adapun rutenya, dari Kota Tanjungpinang-Senayang-Dabo Singkep-Berhala-Dabo Singkep-Pekajang-Belinyu-Terempa-Pontianak-Tanjungpinang.
”Laporannya berlayarnya KM Sabuk Nusantara sudah kami terima. Pulau Berhala termasuk rute yang dilalui. Pada pelayaran ini juga rute sampai ke Pontianak dengan jadwal 10 hari,” kata Kepala Bidang (Kabid) Laut dan Udara Dishubkominfo Lingga, Selamat, Selasa (8/11).
Dikatakan, kapal yang merupakan program dari kementerian tersebut akan terus melayani rute yang telah ditentukan walaupun tidak ada penumpang.
Hal ini dikarenakan pelayaran perintis adalah program pemerintah pusat melalaui Kementerian Perhubungan.
”Pelayaran perintis ini disubsidi pemerintah,” katanya.
Dikatakanya, untuk rute ke Pulau Berhala sementara belum dapat dilakukan. Karena menunggu pelabuhan di bangun Pemprov Kepri.
”Untuk di Pulau Berhala belum dapat disingahi karena pelabuhannya belum dibangun Pemprov Kepri. Sementara pelayatan sampai ke Dabo, langsung ke Pekajang,” terangnya.
Ungkapnya, rencana pembangunan pelabuhan Berhala yang memang akan dibangun Pemprov Kepri tahun 2016 ini sempat tertunda. Karena kondisi keungan yang sedang sulit. Namun, pembangunan tersebut telah dimasukkan untuk menjadi prioritas pada tahun 2017 mendatang.
”Kami juga akan usulkan ke Kementerian agar KM Sabuk Nusantara ini juga bisa menyinggahi pelabuhan Jagoh. Sekarang pelabuhan itu sudah bisa sandar kapal yang lebih besar,” imbuhnya.
Sementara itu, bagi para penumpang yang ingin menggunakan jasa kapal perintis tersebut, ia katakan untuk pembelian tiket, seperti di Dabo Singkep, warga bisa langsung menuju ke kantor Syahbandar.
Dengan adanya kapal perintis KM Sabuk Nusanatara yang menghubungkan antara Provinsi Kepri, Bangka Belitung dan juga Kalimantan ini diharapkan mampu meningkatkan arus masuknya barang ke Kabupaten Lingga. (TENGKU)
