Baku, Azerbaijan (ANTARA News) – Mats Hummels menuding rekan-rekannya di tim nasional Jerman bersikap “angkuh” saat tim Panser mengalahkan Azerbaijan dengan skor 4-1 pada pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2018, Minggu (26/3) malam waktu setempat.
Pada pertandingan ini, Jerman kebobolan untuk pertama kalinya sejak Juli tahun lalu kendati masih memperpanjang rekor sempurna dengan lima kemenangan beruntun di kualifikasi Piala Dunia 2018.
“Kami agak angkuh hari ini, itu tidak baik, dan kami mempersulit diri kami sendiri,” kata Hummels kepada perusahaan penyiaran RTL dilansir dari AFP, Senin.
Bek Bayern Munchen itu mengatakan banyak bola yang terlepas begitu saja dan tekel-tekel ceroboh dari pemain Jerman yang kesulitan memenangkan pertandingan.
Gol di babak pertama oleh Schuerrle, Thomas Mueller dan Mario Gomez membuat Jerman unggul 3-1 saat turun minum setelah gelandang Azerbaijan, Dimitrij Nazarov, mencetak gol guna menghibur suporter tuan rumah.
Itu kali pertama gawang Jerman kebobolan setelah tujuh pertandingan tanpa kemasukan bola — rekor tim nasional — setelah kekalahan 2-0 atas Prancis di semifinal Euro 2016.
Schuerrle kemudian melesakkan gol keempat untuk memperbesar kemenangan Jerman.
(Baca: Schuerrle cetak dua gol saat Jerman bungkam Azerbaijan)
Pelatih Jerman, Joachim Loew, juga sepakat dengan penilaian Hummels dan mengakui timnya jauh dari sempurna.
“Saya puas, tapi ada beberapa kelalaian. Apa yang kelihatan belum tentu mencerminkan kenyataan yang sebenarnya,” kata Loew yang berhasil membawa Jerman juara Piala Dunia 2014.
“Permainan yang kami tunjukkan belum sesuai dengan standar kami,” pungkas Loew.
Penerjemah: Alviansyah Pasaribu
Editor: Unggul Tri Ratomo
COPYRIGHT © ANTARA 2017