Pemenang CES 2020 Innovation Award, pembersih udara yang dipakai Airvida oleh ible Technology, disebut-sebut sebagai pembersih udara mini yang dapat dipakai di dunia, menggunakan teknologi anion.
Sekalipun dalam ukuran kecil tetapi menawarkan kemampuan untuk menghilangkan PM 2.5, Airvida memiliki kemampuan secara mekanisme yang banyak digunakan dalam perangkat medis dan dikenal sebagai tujuan antioksidan dan anti inflamasi. Tidak hanya dapat digunakan untuk kebutuhan tersebut melainkan dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
Alat ini seperti masker yang tidak terlihat yang memunculkan ion negatif untuk menghilangkan partikel udara yang terdapat disekitar wajah termasuk PM2.5, formaldehida (CH2O), zat alergi seperti asap, tungau debu, serbuk sari, dan gas volatil saat bepergian.
Meskipun ada banyak pembersih udara besar yang dirancang untuk meningkatkan kualitas udara dalam ruangan, polusi udara merupakan masalah yang berkembang di daerah perkotaan. Alat ini dapat dipakai dengan mudah karena ringan, dengan berat kurang dari 20 gram dan menawarkan daya tahan baterai yang mengesankan, sampai 28 jam.
Meskipun pembersih udara tidak secara fisik menutupi hidung dan mulut, alat ini digambarkan sebagai “topeng tak terlihat” karena melepaskan dua juta ion bermuatan negatif setiap 0,6 detik.
Airvida adalah nama seri pembersih udara ible yang dapat dipakai, berasal dari kombinasi air dan vida – “vida” berarti “hidup” dalam bahasa Spanyol. Nama yang bermakna ini berarti janji bahwa setiap orang pantas mendapatkan kualitas udara yang lebih baik untuk hidup mereka.
Airvida adalah desain in-house dari Taiwan dan Jerman, yang mencerminkan keahlian kedua budaya. Airvida memiliki material terbaik, hasil uji laboratorium pihak ketiga yang luar biasa, dan radiasi gelombang elektromagnetik yang rendah – semuanya memenuhi sertifikasi CE dan mematuhi standar produk tertinggi UE. berbagaisumber/ars.